Waktu Yang Membawa ke Masa Lampau dan Masa Kini

Banjarmasin,Koranpelita.com.

Ternyata, waktu berputar dengan kecepatan mengerikan?Betapa tidak . Bertemu teman sekolan masa SMA setelah 30 tahun lebih lulus di jenjang sekolah itu sangat indah untuk dibincangkan yang kadang diselingi gelak tawa mengingat masa sekolah dulu.Sebab ada kelakuan konyol kadang terjadi di era SMA itu.

Seperti pertemuan jurnalis media ini di kampung halaman Kota Banjarmasin dengan kawan sekelas SMA yang kebetulan mengadakan perkawinan putri keduanya.

Dua sahabat lama yang baru bertemu sejak tamat sekolah 30 tahun lalu.

Bertemu dengan kawan sekelas masa SMA ini kami menceritakan dan asyik tentang masa sekolah dulu.

Terkadang ketawa lepas mengenang masa lalu itu.Terkadang terharu betapa masa lalu telah mengajarkan arti dan makna sebenarnya tentang makna hidup.

Tetapi hidup berjalan kedepan dan tidak mundur kebelakang. Kamipun bercerita dan menanyakan keadaan teman sekelas lainnya, termasuk kawan sekelas yang telah meninggal dunia.

Bertanya tentang anak berapa dan sudah memiliki cucu atau belum?Termasuk keadaan masing-masing.Yang jelas, kita sebagai manusia melakukan ikhtiar dan usaha disamping berdoa kepadaNya.

Soal nasib itu urusan yang maha kuasa dan hidup harus dijalani dengan kerja keras , kerja cerdas dan berdoa dengan menjunjung nilai dan etika.

Dan waktu berjalan dengan kecepatan yang tak bisa kita putar balik kebelakang. Tetapi pikiran dan memory kita bisa mengenang akan masa lalu yang tak pernah kembali.

Bertemu teman lama kawan sekelas waktu SMA sungguh menyenangkan.Kami bercerita tentang masa-masa sekolah dulu dan garis nasib adalah sesuatu yang tak pernah dibayangkan ketika masih bersekolah dulu.

Waktu telah membawa ke masa lampau dengan mengenang peristiwa dan kenangan yang telah jadi lembaran peristiwa kehidupan yang telah dijalani.

Dan waktu serta masa depan adalah harapan untuk keadaan yang lebih baik. ( Ruslan AG ).

About redaksi

Check Also

Gedung Perpusda Jateng Diperluas, Dorong Literasi dan Minat Baca Masyarakat

SEMARANG,KORANPELITA – Proyek perluasan gedung dan pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca