Tangerang, koranpelita.com
Guna memelihara semangat juang dan jiwa korsa dalam meningkatkan motivasi pengabdian yang tulus serta rasa kebanggaan atas tugas yang diberikan negara, Korps Wanita TNI Angkatan Laut (Kowal) menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 yang jatuh pada tanggal 5 Januari 2023 mendatang bersinergi dengan Wanita TNI dan Polwan menggelar bakti sosial penyuluhan kesehatan dengan edukasi pencegahan stunting di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga kabupaten Tangerang. Rabu (21/12).
Kegiatan bakti sosial yang mengusung tema “Profesionalisme Dalam Mengabdi Siap Mendukung Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” dirangkai dengan kegiatan edukasi pencegahan stunting oleh Kasubdeb Gizi Rumkital dr. Mintohardjo Letkol Laut (K/W) Sophia, SKM, MARS dan materi mencegah stunting dengan gizi seimbang oleh Kasubbag Kes Anak Rumah Sakit Marinir Cilandak Mayor Laut (K/W) dr. Uce Siswi Prihesti. Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan pembagian bahan makanan tambahan / bahan makanan mentah kepada keluarga dengan ibu hamil resiko tinggi, balita resiko malnutrisi dan pasangan muda ekonomi lemah.
Kegiatan dipimpin langsung ketua panitia HUT ke-60 Kowal, Letkol Laut (KH/W) Astra Kamayi di Desa Tanjung Pasir yang merupakan desa pesisir binaan salah satu Kotama TNI AL dengan jumlah kasus stunting yang perlu menjadi perhatian. Mayoritas latar belakang pendidikan masyarakat didaerah ini adalah lulusan SD. Dengan demikian rendahnya pendidikan yang dimiliki oleh orang tua menjadi faktor mendasar kurang baiknya pola asuh kepada anak mereka dalam berbagai hal, salah satunya asupan gizi dan kondisi kesehatan.
Sehingga tujuan diadakan bakti sosial ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita dan ibu hamil/menyusui, serta calon ibu muda, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemenuhan asupan gizi yang baik serta kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat, perbaikan pola asuh, peningkatan berat badan dan tinggi badan anak, serta peningkatan status gizi balita.
Bakti sosial yang memfokuskan pada edukasi pencegahan stunting merupakan kontribusi Kowal khususnya sebagai prajurit wanita dalam rangka penurunan prevalensi stunting menjadi 14% di tahun 2024 dari kondisi 27% di tahun 2019. Suatu penurunan yang cukup menantang dengan kecepatan penurunan yang diharapkan sebesar 2,7% per tahun. Negara memberikan ruang apresiasi atas kontribusi setiap unsur pemangku kepentingan termasuk Kowal dalam upaya percepatan penurunan stunting. Indikator dan penetapan target ini selaras dengan komitmen pemerintah Indonesia untuk memenuhi Tujuan Pembangunan Berkesinambungan (TPB) khususnya pada anak dibawah lima tahun/balita, karena kompleksitas intervensi program percepatan penurunan stunting tidak dapat dilakukan hanya oleh pemerintah saja.
Sebelumnya juga telah dilaksanakan beberapa kegiatan lain diantaranya anjangsana ke Kowal yang sakit, ziarah ke makam R.A. Kartini di Jepara Jawa Tengah dan ziarah ke makam Cut Nyak Dien di Sumedang Jawa Barat, donor darah, serta olahraga bersama. Sedangkan kegiatan yang akan dilaksanakan berikutnya yaitu Ziarah ke Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata Jakarta Selatan, dan acara puncak yaitu syukuran pada 5 Januari 2023 mendatang.(ay)