Bantul – Kodim 0729 Bantul Menerima Sosialisasi Percepatan Penurunan Stunting dan Bapak Asuh (BAAS) Anak Stunting Dari BKKBN DIY Sebagai Wujud Komitmen TNI Bantu Rakyat. (Jumat, 07/10).
Keterlibatan BKKBN dalam peringatan Hari Lahir TNI tersebut merupakan salah satu wujud komitmen TNI membantu rakyat dalam upaya mempercepat penurunan stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, pembangunan keluarga, pengendalian penduduk, dan Keluarga Berencana (KB).
Dalam kesempatan tersebut Ibu Yuni Astutiningsih M.Kes (Perwakilan BKKBN DIY) menyampaikan Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh dan kembang akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang pada anak khususnya di 1000 hari pertama kehidupan mulai saat konsepsi hingga anak usia dibawah 24 bulan.
BKKBN melakukan intervensi melalui pendekatan keluarga dari hulu yang berfokus pada pencegahan terjadinya Stunting baru dengan melakukan pendampingan kepada keluarga-keluarga yang berisiko melahirkan anak-anak Stunting, dengan prioritas pendampingan kepada calon pengantin atau calon pasangan usia subur, ibu hamil, ibu menyusui, ibu pasca salin dan anak usia dibawah 2 tahun.
Stunting menimpa masyarakat utamanya anak-anak yang kekurangan gizi dan itu sangat berkaitan dengan faktor ekonomi salah satunya. “Kita lakukan ini (penurunan stunting) sesuai dengan arahan bapak Presiden bahwa TNI harus ikut membantu mengurangi angka kemiskinan di Indonesia, meskipun secara jumlah sudah jauh menurun tetapi alangkah baiknya kita semuanya ikut terlibat di dalamnya”. Ungkapnya.
“Anak stunting mengalami pertumbuhan dan perkembangan tidak maksimal, ini menyebabkan tubuh mereka pendek dari anak seusia mereka, selain itu sulit berkonsentrasi sehingga prestasi sekolah rendah dan berisiko mengalami penyakit metabolism”. Ujarnya.
Percepatan Penurunan Stunting tidak dapat dilakukan oleh BKKBN saja, namun pemerintah memberikan ruang apresiasi dan kontribusi kepada seluruh unsur pemerintah dan masyarakat untuk berperan serta dalam upaya Percepatan Penurunan Stunting salah satunya melalui program Program Bapak Anak Stunting (BAAS).
“Dukungan dari jajaran TNI itu memberikan harapan dan optimisme upaya percepatan penurunan stunting dapat mencapai target yang ditetapkan yakni 14 persen pada 2024. “BKKBN optimistis target percepatan penurunan stunting dapat dicapai. Kerja sama dengan berbagai pihak dan didukung penuh TNI dengan jajaran dan fasilitas kesehatannya, dikerahkan untuk upaya percepatan penurunan stunting”. Jelasnya.
Dikesempatan yang sama Dandim 0729 Bantul Letkol Inf Arif Hermad, S.I.P menyampaikan kami siap dukung percepatan penurunan stunting “TNI asalnya dari rakyat, berjuang untuk rakyat dan tentunya bersama-sama dengan rakyat mengawal NKRI. Kalau TNI baik maka rakyat juga baik, jadi akan saling bantu membantu antara TNI dan rakyat”. Jelas Dandim.
Momentum Peringatan Hari Ulang Tahun TNI ke 77 Tahun 2022 yang bertema “ TNI Adalah Kita” diharapkan mampu menguatkan peran TNI dalam bersinergi bersama membangun bangsa melalui kegiatan-kegiatan strategis. Kolaborasi yang dilakukan antara BKKBN dengan TNI salah satunya kegiatan ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami yakin dan percaya dengan kolaborasi dan sinegritas mampu memberikan hasil yang baik bagi pembangunan bangsa dan dalam upaya menciptakan generasi unggul di masa depan, generasi yang bebas Stunting” Tutupnya.