www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Bogor, koranpelita.com
Danwingdikum Kolonel Sus Peni Saptaning Putri, S.H., M.H., yang diwakili oleh Danskadik 504 Letkol Kes Seno Hadi., S.K.M., secara resmi membuka Sejurba Psikologi A-7, Sejurba Kesehatan Paramedis A-19 dan Sejurba Farmasi A-1 di Skadik 504 Jakarta, pelaksanaan kegiatan dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, selasa (17/5/22).
Bahwa Pendidikan ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan bidang kejuruan kesehatan. Karena tenaga psikologi, kesehatan paramedis dan Farmasi merupakan personel yang berkemampuan khusus untuk dapat membantu anggota serta masyarakat yang memerlukan pertolongan, perawatan maupun pengobatan.
Selama melaksanakan pendidikan di skadik ini para siswa psikologi, kesehatan paramedis dan Farmasi akan menerima pelajaran pembinaan kejuruan dengan pengetahuan pendukung.
Pelajaran yang diterima oleh siswa Sejurba Psikologi diantaranya pengetahuan tentang dasar psikologi, pengetahuan tentang pemeriksaan psikologi, pelaksanaan pengambilan data psikologi, pelaksanaan pelatihan psikologi, pelaksanaan administrasi pemeriksaan psikologi, serta materi lainnya.
Selanjutnya Sejurba Kesehatan Paramedis akan menerima pelajaran teseperti Pengenalan Mikrobiologi dan Parasitologi, Pengenalan Farmakologi, Administrasi Kesehatan, Anatomi dan Fisiologi, Pengenalan Kesehatan Penerbangan, Indoktrinasi dan Latihan Aerofisiologi, Pengungsian Medis Udara, Fisioterapi, Pengenalan Alat Pengganti Tubuh (Protesa), serta Pengenalan Alat Bantu Tubuh (Ortesa) serta ilmu pendukung lainnya.
Demikian pula siswa Sejurba Farmasi akan mendapatkan berbagai materi antara lain Organisasi kesehatan dan kefarmasian TNI Angkatan Udara, pengetahuan farmasi rumah sakit, obat dalam penerbangan, pengetahuan ilmu resep, informasi obat, monitoring efek samping obat, pengelolaan sediaan farmasi, cara pembuatan obat yang baik dan pelajaran lainnya serta diakhir pendidikan melaksanakan praktek lapangan dengan latihan praktis di rumah sakit, farmasi industri dan kunjungan ke instansi farmasi.
Dengan bekal ilmu tersebut para siswa diharapkan sekembalinya dari lembaga pendidikan ke satuan dapat bertugas dengan sebaik-baiknya, sebagai bintara pelaksana psikologi, kesehatan paramedis maupun farmasi yang memahami tugasnya dengan baik.(ay)
