Surabaya, koranpelita.com
Sebanyak 274 siswa pendidikan komando (Dikko) Marinir yang sedang menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Infantri (Pusdikif) Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut (Kodiklatal) melaksanakan Jurit Komando di Pusat Latihan Pertempuran Marinir (Puslatpurmar) 5 Baluran, Karangtekok, Asembagus, Situbondo, (19/04).
Dari 274 siswa Dikko Marinir tersebut, sebanyak 25 siswa merupakan Taruna AAL Korps Marinir tingkat II Angkatan 59 dan sebanyak 249 merupakan siswa Dikmata TNI AL Angkatan 41/1 Tahap Sargolan Kejuruan Infanteri TA. 2021.
Mayor Marinir Nofry G. Kaloh, M.Tr. Opsla selaku Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) yang juga merupakan Komandan Sekolah Tamtama Infanteri menyampaikan bahwa Jurit Komando merupakan puncak materi dalam tahap 1, dasar dan taktik Pendidikan Komando Marinir angkatan 168 TA 2021. Tahap ini merupakan rangkaian kegiatan berganda dan implementasi seluruh materi yang telah diajarkan pelatih kepada siswa untuk diaplikasikan dan diujikan kemedan sebenarnya.
Dalam Jurko ini, siswa akan dibentuk tim per tim yang ditugaskan ke daerah operasi untuk merebut sasaran dan dihadapkan dengan berbagai tingkat kesulitan medan operasi seperti hutan, gunung, bukit, tebing dan lembah. Para siswa melintasi satu daerah ke daerah lainnya melalui metode river crossing, fast rope dan metode lainnya yang membutuhkan ketangkasan, ketrampilan, serta kondisi fisik yang prima.
Palaklat menekankan kepada seluruh pelatih, instruktur, pembimbing serta pendukung agar melaksanakan pengawasan ketat kepada siswa, perhatikan faktor keamanan, keselamatan personel serta kelengkapan material sehingga pelaksanaan latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar dari awal sampai dengan selesai.
Kegiatan lattek ini merupakan salah satu implementasi program prioritas Kepala Staf Angakatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam rangka membangun Sumber Daya Manusia (SDM) TNI AL yang Unggul, profesional dan tangguh terhadap segala tantangan.(ay)