Marinir TNI AL Pertajam Kemampuan Tempur Amphibi Kelas Dunia

Jakarta, Koranpelita.com

Guna mempertajam kemampuan Marinir TNI Angkatan Laut (TNI AL) memiliki kemampuan tempur amphibi berkelas dunia, TNI AL mengikuti kegitan Pacific Amphibious Leaders Symposium (PALS) kedua tahun 2021 secara virtual yang diselenggarakan U.S. Marine Force Pacific (Marforpac), Kamis (07/10). Kegiatan ini sekaligus meningkatkan kerja sama, kesiapsiagaan dan interoperabilitas antar Angkatan Laut dan Marinir di negara-negara Indo-Pasifik serta United State Marine Corps (USMC).

PALS merupakan sebuah forum pertemuan Korps Marinir negara-negara Indo-Pasifik. Forum pertemuan yang digelar secara virtual ini merupakan yang kedua kali dan menindaklanjuti PALS tahun 2021 pertama yang telah diselenggarakan bulan Mei 2021 yang lalu. Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual mengingat situasi masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Pertemuan ini diikuti 22 perwakilan Angkatan Laut dan Korps Marinir dari negara-negara di kawasan Indo-Pasifik dengan dipimpin Commander, U.S. Marine Corps Forces, Pacific (Marforpac) Lieutenant General Steven Rudder, dan dibuka dengan Keynote Address oleh General David H. Berger, USMC Commandant.

Kegiatan PALS ini membahas tentang Desain Kekuatan USMC 2030 yang ditunjang dengan penjabaran konsep Expeditionary Advanced Base Operations (EABO) dan pembangunan kemampuan Intermediate force capability guna menangkal ancaman dan gangguan non konvensional di wilayah Indo-Pasifik khususnya dalam domain operasi di wilayah abu-abu (grey zone operation). Konsep tersebut dipaparkan oleh staff US Marforpac. Pada kesempatan ini juga disampaikan rencana penyelenggaraan PALS tahun 2022 di Jepang.

Dalam kondisi normal sebelum Covid-19, pertemuan tahunan ini biasanya dilaksanakan di Hawaii ataupun di negara-negara sahabat yang bertindak sebagai Co-Host yang dihadiri para Pimpinan pasukan pendarat (Marinir) dari negara-negara Indo-Pasifik. Selain kegiatan simposium dilaksanakan pula observation study yang dilaksanakan melalui demonstrasi simulasi operasi militer yang dilaksanakan oleh negara tuan rumah sesuai dengan tema yang diusung dalam forum tersebut.

PALS ini, Delegasi TNI AL dipimpin Wakil Komandan Korps Marinir Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr. Opsla., CHRMP, didampingi Sahli E bidang Kerja Sama Militer Kolonel Marinir Didiet Hendra Wijaya, M.MP., Dansatfib Koarmada I, Kolonel Laut (P) Rizal Musa Karim, S.E., Staf Ban V Straops dan Diplomasi Sopsal, Letkol Laut (P) Ridwansyah,S.E., D.W.C, Komandan KRI Teluk Sabang Letkol laut (P) Wityuda, Staf Ban IV Hublu Kersin/Sintelal Mayor Laut (E) Fachrudin dan Pabandya Analev Sops Kormar Mayor Mar Bagus Sutrisno, S.E.

Forum ini merupakan wujud aplikasi peran TNI AL dalam bidang diplomasi sesuai UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam Rapat Pimpinan TNI AL 2021 yaitu meningkatkan diplomasi TNI AL.(ay)

About ahmad yani

Check Also

Dankodiklatal Tinjau Gladi Serbuan Operasi Amfibi di Pantai Banongan Situbondo

Surabaya, koranpelita.com Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah selaku Direktur Latihan (Dirlat) Latihan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca