Merauke, Koranpelita.com
Jumlah tenaga pengajar yang minim, mendorong anggota Yonif 755/Kostrad yang sedang bertugas di daerah pedalaman Papua untuk membantu mengajar di SD Inpres Benawa.
Hal tersebut disampaikan Danyonif 755/Yalet Kostrad Mayor Inf Agus Rediyanto, S.E., dalam rilisnya di Merauke, Sabtu (11/5).
Agus mengungkapkan, Benawa merupakan salah satu Distrik di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua yang letaknya jauh di pedalaman.
“Karena itu, Sekolah Dasar (SD) Inpres yang ada di daerah Benawa saat ini kondisinya tengah mengalami kekurangan tenaga pengajar,” katanya.
Melihat kondisi akan minimnya tenaga pendidik yang ada di Sekolah tersebut, kata Agus, anggotanya yang sedang melaksanakan tugas disana merasa terpanggil dan ikut bertanggung jawab untuk memberikan yang terbaik bagi para generasi penerus bangsa Indonesia kedepan.
“Pos kita (Yonif 755 Kostrad) di Benawa terpanggil membantu mewujudkan masa depan siswa-siswi di SD Inpres Benawa tersebut,” tambah Mayor Agus.
Lebih lanjut lulusan Akmil 2002 ini pun menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan anggotanya itu berkat adanya permintaan dari Kepala Sekolah tersebut.
“Atas seijin Kepala Sekolah maka kegiatan mengajar ini menjadi program Satgas yang berada di Pos Benawa, dalam rangka meningkatkan pengetahuan generasi muda,” tuturnya.
Ia berharap dengan adanya program ini dapat membantu meningkatkan semangat dan mewujudkan cita-cita pelajar di Benawa sama seperti dengan para pelajar yang ada di daerah lain.
“Walaupun dengan segala keterbatasan fasilitas yang ada, hal itu tidak bisa membatasi semangat siswa siswi SD Inpres Benawa untuk belajar guna meraih cita-cita mereka,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Inpres Benawa Yuli Kogoya mengucapkan banyak terimakasih serta menyambut baik kegiatan mengajar yang di lakukan oleh anggota pos Satgas 755 Kostrad.
“Saya lihat mereka juga dapat mengikuti kegiatan belajar dengan baik, semoga mereka kelak bisa menjadi para penerus Nusa dan Bangsa,” kata Kogoya.(ay)