Rayakan Ulang Tahun ke 4 Tahun, Mother of Pearl Terus Membuktikan Diri Sebagai Brand Lokal Berkualitas

Jakarta, Koranpelita.com

Brand kecantikan milik Tasya Farasya, merayakan empat tahun sejak berdirinya Mother of Pearl (MOP). MOP terus membuktikan diri sebagai brand lokal yang tak hanya menghadirkan produk berkualitas, tetapi juga menjadi pendorong empowerment, inklusivitas dan keberlanjutan. Perayaan ulang tahun ke-empatnya ditandai melalui perhelatan akbar bertajuk “Mother of Pearl 4th Anniversary: Empowering Beauty #MOPFOURtune” di MGP Space, SCBD Park, Jakarta Selatan Rabu (24/9/2025).

Lebih dari sekedar perayaan, momentum ini menjadi simbol perjalanan transformasi MOP selama empat tahun, sekaligus refleksi filosofi Empowering Beauty bahwa kecantikan bukan hanya tentang penampilan, melainkan juga keberanian, self-acceptance dan pemberdayaan.

Momen spesial ini lewat sejumlah kegiatan yang berdampak untuk lingkungan dan sosial, mulai dari pengolahan sampah hingga kolaborasi bersama komunitas teman Tuli.

Perhelatan itu juga memadukan pesta perayaan dengan sesi talkshow, space untuk mencoba langsung deretan makeup MOP Beauty, hingga pengumuman pemenang kontes makeup MUA Competition Tour 2025.

Ketika ditemui di perayaan tersebut, Tasya Farasya, CEO & Founder MOP Beauty turut mengungkapkan harapan bagi brand beauty miliknya tersebut.

Acara dibuka dengan sesi talkshow bersama COO MOP Beauty, Brena Dwita Budiarti dan Co-Founder dan CEO Rekosistem, Ernest C. Layman. Mereka memaparkan pencapaian MOP Beauty dalam segi keberlanjutan atau sustainability.

Brena menjelaskan, brand yang berdiri sejak 2021 ini memiliki program bertajuk MOP Waste Station. Ini merupakan inisiatif pengumpulan dan pengelolaan limbah kecantikan yang bertujuan mendukung kelestarian lingkungan. Sampah kecantikan itu disetorkan dan dikumpulkan oleh para pelanggan setia MOP Beauty.

Kurang dari satu tahun, program kolaborasi antara MOP Beauty dan Rekosistem itu berhasil melampaui target yang telah ditetapkan. “Jadi dari awal kita coba melihat dari potensi lokasi, dari target sampah yang didaur ulang, kami bisa mengumpulkan 15 ton. Ini target berhasil kita capai dalam tujuh bulan saja,” ucap Ernest.

MOP Beauty turut memaparkan kolaborasi mereka bersama komunitas teman Tuli lewat Silang.id, layanan penyedia bahasa isyarat. Inisiatif berdampak untuk masyarakat ini bekerja sama dengan empat ilustrator Tuli, yaitu Atalla, Cathrin, Shika, dan Dewa dalam merancang folded bag atau tas lipat. Tas lipat dengan ilustrasi karya mereka diluncurkan sebagai edisi spesial ulang tahun MOP Beauty.

“Ini merupakan salah satu misi MOP Beauty dalam melakukan pemberdayaan komunitas. Kolaborasi ini pun menjadi ruang bagi para teman Tuli untuk berkarya lewat seni ilustrasi dan membawa pesan bahwa cantik itu berdaya,” ujar Ernest.

Dari Kota ke Kota: MUA Competition Tour Capai Puncaknya

Grand Finale MUA Competition Tour 2025. (MOP Beauty/Istimewa)

Salah satu sorotan utama pada malam perayaan empat tahun MOP Beauty adalah Grand Finale MUA Competition Tour 2025. Setelah menempuh rangkaian kompetisi sejak bulan Agustus di empat kota besar Indonesia yaitu Jakarta, Surabaya, Bali dan Bandung, delapan finalis terbaik tampil memperebutkan gelar juara.

CEO MOP Beauty Tasya Farasya foto bersama juara Pertama MUA asal Bandung dalam acara Grand Finale MUA Competition Tour 2025. (MOP Beauty/Istimewa).

MOP Beauty tidak hanya menghadirkan panggung, tetapi juga memberangkatkan langsung para finalis dari kota-kota tersebut untuk memastikan mereka mendapat kesempatan yang setara. Pemenang utama berhak atas hadiah Rp15.000.000 serta kesempatan tampil di kanal YouTube Tasya Farasya dalam program MUA Hits sebuah langkah nyata dalam membuka jalan bagi talenta baru di industri kecantikan.

Selain itu, malam perayaan juga dimeriahkan dengan fashion show karya para finalis MUA Tour Competition, dan puncaknya, penampilan spesial dari diva Indonesia, Titi DJ. “Empat tahun adalah perjalanan yang luar biasa buat kami penuh tantangan, pembelajaran, tapi juga penuh dengan dukungan dari kalian semua yang selalu percaya dengan MOP. Tahun ini, kami ingin merayakan bukan hanya dengan sebatas selebrasi, tapi juga dengan membawa pesan penting tentang empowerment, sustainability and inclusivity. Karena MOP selalu percaya bahwa empowerment itu harus inklusif. Kami yakin bahwa kreativitas tidak mengenal batas.” ungkap Tasya Farasya.

Malam Apresiasi

Selain pengumuman pemenang Grand Finale MUA Competition Tour 2025, puncak perayaan ini juga dimeriahi dengan pengumuman Best Dress of the Night. Sang pemenang Best Dress mendapatkan hadiah eksklusif Bamboo Mother of Pearl Diamond Ring, kolaborasi istimewa antara Passion Jewelry dan Tasya Farasya.

Perayaan ini menjadi tonggak penting bagi MOP Beauty untuk terus melangkah maju, membawa semangat inovasi, keberlanjutan, dan empowerment ke masa depan.

Acara malam itu juga dimeriahkan oleh penampilan spesial dari diva musik Indonesia, Titi DJ. Selain menyanyikan sejumlah lagu hits miliknya seperti Bahasa Kalbu, ia juga mempersembahkan lagu spesial untuk Tasya Farasya. Lagu tersebut adalah Best Thing I Never Had yang dipopulerkan oleh Beyonce. (Vin)

 

About ervin nur astuti

Check Also

Wardah Youth Ambasador Komitmen Dalam Memberdayakan Generasi Muda Indonesia

Jakarta, Koranpelita.com Wardah melalui program Wardah Youth Ambassador (WYA) kembali menegaskan komitmennya dalam memberdayakan generasi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca