Film ‘Bayang-bayang Anak Jahanam’ Ciptakan Ketegangan

Jakarta, Koranpelita.com

Film “Bayang-Bayang Anak Jahanam” karya Anami Films ini menonjolkan elemen visual sinematik untuk menggugah emosi penonton.

Director of Photography Film “Bayang-Bayang Anak Jahanam”, Yudi Datau, mengungkapkan bahwa sinematografi dalam horor adalah seni membangun kecemasan. “Horor adalah permainan kecemasan dan ketakutan, menggunakan cahaya, kontras, gerakan kamera, dan komposisi visual menciptakan tekanan,” ujarnya dalam Press Conference Film Bayang-Bayang Anak Jahanam, Jakarta, Senin (13/1/2025).

Dalam film ini, Yudi membagi pendekatan visualnya menjadi tiga fase: harapan, pengorbanan, dan kehancuran. Setiap fase mencerminkan perjalanan emosional khususnya karakter utama, Gina (Taskya Namya), melalui permainan visual yang intens dan dinamis.

Proses produksi film ini menghadapi tantangan besar, termasuk pandemi COVID-19 yang sempat menghentikan syuting pada 2019. Menurutnya, Pandemi memberikan kesempatan untuk mengevaluasi ulang aspek film, memperbaiki elemen CGI, menyesuaikan musik, dan menyegarkan cerita.

Film ini menceritakan perjalanan Gina yang harus menjalani ritual demi menyelamatkan anaknya, Agni (Ali Fikry), saat kehamilannya terancam. Namun, keputusan itu membawa teror yang menghancurkan keluarganya.

Dalam sinematografinya, ia menggambarkan transformasi emosi Gina melalui permainan bayangan dan cahaya yang semakin intens. “Sinematografi dirancang indah secara visual, memengaruhi psikologi penonton melalui cahaya redup, bayangan, dan framing sempit,” ucap Yudi.

Perpaduan cerita kuat dan sinematografi matang diharapkan membuat film “Bayang-Bayang Anak Jahanam” memberikan pengalaman horor emosional. Film ini membuktikan bahwa sinematografi berperan besar dalam menggugah emosi dan menciptakan rasa takut nyata.

Film ini Dibintangi oleh Taskya Namya, Ali Fikry, Rizky Hanggono, Maryam Supraba, almarhum Yayu Unru, dan Ruth Marini. Tayang di bioskop Indonesia mulai 16 Januari 2025, film “Bayang-Bayang Anak Jahanam” diharapkan menjadi karya horor yang berkesan.

Bayang-Bayang Anak Jahanam adalah film Indonesia yang tayang di bioskop pada 16 Januari 2025.

Film ini mengisahkan kehidupan ibu dan buah hati ini dibintangi oleh Taskya Namnya, Rizky Hanggono, hingga Maryam Surpraba.

Sinopsis Bayang-Bayang Anak Jahanam

Film ini berkisah tentang sebuah pasangan, Gina (Taskya Namya) dan Gani (Rizky Hanggono), yang sedang menunggu kelahiran putra mereka, Agni (Ali Fikry).

Sayangnya, mereka menghadapi banyak rintangan. Saat Gina hamil, ada kemungkinan bahwa mereka bisa kehilangan bayi mereka.

Untuk melindungi bayi dalam kandungan, Gina terlibat dalam sebuah ritual yang dilakukan oleh sekte misterius di tengah hutan.

Ritual tersebut memang berhasil mempertahankan kehamilannya, namun kehadiran Agni ternyata membawa bencana yang mengancam seluruh keluarganya.

Seiring bertambahnya usia, Agni menunjukkan perilaku yang tidak biasa dibandingkan dengan anak-anak seumurannya.

Perilaku aneh Agni yang semakin mengkhawatirkan termasuk melukai teman-temannya dan menggambar gambar yang menyeramkan, membuat ketakutan menyelimuti keluarganya.

Kecemasan ini tidak hanya dirasakan oleh keluarga saja, tetapi juga oleh tetangga dan orang-orang di sekitar mereka yang khawatir dengan tingkah laku Agni.

Dalam upaya untuk mengungkap lebih banyak tentang kondisi anak mereka, Gina dan Gani menemukan fakta yang mengejutkan dan mengerikan.

Agni ternyata bukan anak yang normal, melainkan Anak Jahanam, suatu entitas yang terkait dengan kutukan dan dendam masa lalu yang telah llama menghantui keluarga mereka.

Semakin mereka mencoba menggali informasi, semakin dalam mereka terperosok ke dalam kegelapan yang menakutkan. (Vin)

 

About ervin nur astuti

Check Also

Dibintangi Haico Van der Veken dan Kevin Ardilova, Film ‘Ketindihan’ Hadirkan Mitos Jin Pengganggu Tidur

 Jakarta, Koranpelita.com Rumah produksi Imagine mengumumkan karya terbarunya berupa film “Ketindihan”. Datang dari genre horor, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca