Martapura, Koranpelita.com
PDI Perjuangan resmi mengusung
pasangan bakal calon (bacalon) Bupati Banjar H Syaifullah Tamliha-Habib Ahmad Bahasyim. Dukungan kepada pasangan tersebut setelah diberikannya surat keputusan (SK) dari partai berlambang banteng di Kantor DPP PDIP di Jakarta belum lama tadi.
Dalam SK Nomor 1261/KPTS/DPP/VIII/2024 tentang Persetujuan Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banjar yang ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto, DPP PDIP memberikan dukungan kepada H Syaifullah Tamliha dan Habib Ahmad Bahasyim untuk mendaftar pada Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Banjar.
Saat penyerahan SK tersebut tampak hadir Ketua DPC PDIP Kabupaten Banjar, Fahrani dan Ketua DPD PDIP Provinsi Kalsel, Muhammad Syaripuddin.
Dukungan PDIP dengan penyerahan SK tersebut diinformasikan Syaifullah Tamliha kepada, Senin (26/8/2024) malam.
Syaifullah Tamliha mengucap syukur atas kepercayaan yang diberikan PDI Perjuangan, karena dirinya mendapatkan kepercayaan dan amanah tersebut.
“Alhamdulillah Wasyukrillah, PDI Perjuangan memberikan amanah kepada saya maju sebagai Calon Bupati Banjar di Pilkada 2024 ini,” ucap Tamliha.
Dengan amanah dan kepercayaan itu lanjut Politisi senior PPP, dirinya juga diberikan tugas penting oleh partai berlambang banteng ini.
“Ada beberapa tugas penting yang diberikan PDIP kepada saya jika terpilih menjadi Bupati Banjar di Pilkada Banjar 2024,” kata Tamliha.
Tugas penting dimaksud, sebutnya, yakni mengatasi masih tingginya persoalan stunting di Kabupaten Banjar, kemudian mengatasi permasalahan yang dihadapi pertani bahkan, ditugaskan juga menuntaskan pembangunan Waduk Riam Kiwa.
“Saya diberikan tugas urusan stunting, pupuk untuk petani, sumberdaya air untuk rakyat, kemudian kesejahteraan petani,” katanya.
Sedangkan tugas penting lainnya, yakni menuntaskan pembangunan waduk Riam Kiwa, tujuannya agar masyarakat di Kabupaten Banjar kedepannya tidak lagi kebanjiran.
Untuk partai politik yang mengusung bakal pasangan calon ini dipastikan sudah melampaui target minimal 20 persen, yakni parpolnya, PPP, PKS, Gelora, PDIP, PBB, Golkar dan sejumlah parpol non parlemen.(pik)