SEMARANG,KORANPELITA – Mahasiswa Program Studi Pariwisata Universitas Semarang (USM) melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi pada 4 – 7 Juni 2024.
Tujuannya adalah mengetahui strategi pengembangan pariwisata di Banyuwangi yang beberapa tahun terakhir melejit. Kegiatan diikuti 42 peserta dan 3 dosen pendamping.
Rombongan USM diterima Kabid Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, Ainur Rofik, S.Sos., MM.
Dalam kesempatan itu Ainur Rofik memaparkan berkaitan dengan payung kebijakan daerah adalah pariwisata.
”Di Banyuwangi itu semua dinas adalah dinas pariwisata. Artinya, setiap dinas melakukan tupoksi masing-masing dan programnya disinggungkan dengan pariwisata. Contohnya, dinas Pekerjaan Umum (PU) membangun bendungan air yang warna-warni sehingga bisa jadi sebuah destinasi wisata,” katanya.
Strategi lain, katanya, yang dilakukan adalah memperbaiki infrastruktur dengan salah satunya membuka bandara dengan jumlah penerbangan yang lebih banyak.
”Bandara Banyuwangi mendapat predikat Green Airport pertama di Indonesia yang berasitektur budaya lokal,” ujarnya.
Sementara itu, sekretaris program studi pariwisata dan pendamping kegiatan KKL, Desika Nur Jannah, S.Pd., M.MPar mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah mahasiswa dapat mengetahui salah satu strategi pengembangan pariwisata pada sebuah daerah.
”Kami berharap, mahasiswa mendapat pengamalan wisata dan mengetahui secara langsung pengembangan pariwisata yang dicanangkan oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi,” ungkap Desika.(sup/*)