Surabaya, koranpelita.com
Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah beserta Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Ayu Nur Alamsyah menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke – 78 Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Tahun 2024 yang mengusung tema, “Dengan Semangat Wijna Wira Widhayaka Polisi Militer Angkatan Laut Mendukung Tugas TNI Angkatan Laut Guna Mewujudkan Indonesia Maju”, bertempat di Lapangan Hitam Mako Puspomal, Jakarta Utara. Selasa (20/02/2024).
Dalam amanatnya Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang dibacakan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma selaku Inspektur Upacara mengatakan bahwa Peringatan Hari Ulang Tahun Polisi Militer Angkatan Laut ini merupakan tonggak pengingat atas pengabdian terbaiknya selama 78 tahun.
“Adapun Perayaan Hari Ulang Tahun merupakan tradisi Korps dan senantiasa kita maknai sebagai momentum untuk introspeksi dan evaluasi, sekaligus momentum untuk menatap ke đepan guna meraih pencapaian-pencapaian yang gemilang dalam mempersembahkan karya terbaik bagi bangsa dan negara”, jelas Kasal dalam amanatnya.
Lebih lanjut, upacara peringatan ini sendiri mengandung ungkapan rasa syukur atas segala bimbingan dan perlindungan Tuhan Yang Maha Esa, sehingga 78 tahun pengabdian Polisi Militer Angkatan Laut telah memberikan kontribusi nyata bagi kejayaan TNI Angkatan Laut. Langkah menghadapi kejahatan yang marak di dunia maya seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi yang begitu pesat tentulah sangat mempengaruhi modus-modus kejahatan baru yang begitu kompleks.
“Oleh karenanya Pomal sebagai institusi penegakan hukum di lingkungan TNI AL, untuk selalu mengupdate diri agar dapat menyelesaikan problem hukum yang kekinian dimana peristiwa kejahatan saat ini tidak terbatas pada kejahatan konfensional tetapi sudah masuk pada kejahatan di dunia maya. Sehubungan dengan itu, maka tidak ada pilihan lain, bagaimana meningkatkan sumber daya manusia Pomal yang siap menghadapi tantangan yang semakin kompleks melalui pembelajaran dan pelatihan secara terus menerus sesuai yang diharapkan”, tegasnya.
Sementara itu, pada momentum peringatan ke-78 ini, Kasal berharap kepada Pomal sebagai pelopor penegak disiplin, setiap individu prajurit pomal diharapkan mampu menjadi teladan dan panutan, serta mampu sebagai pelindung dan pengayom bagi prajurit lainnnya, dalam hal kedisiplinan dan tertib hukum demi terlaksananya pelaksanaan tugas sesuai dengan norma dan peraturan yang berlaku. Untuk mencapai hal tersebut, maka diperlukan prajurit pomal yang berdedikasi, kredibel dan profesional serta memiliki tekad yang kuat untuk terus berbenah diri. “Teruslah menjadi penegak hukum yang profesional dan humanis sebagai wujud Kesatria Jalasena yang arif dan bijaksana, Wijna Wira Widhayaka,” pungkas Kasal.(ay)