Surabaya, koranpelita.com
Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah siap mencetak 557 Siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI Angkatan Laut (TNI AL) Angkatan 43 Gelombang 2 TA 2023 menjadi prajurit tangguh, bertempat di Lapangan Samudera Pusat Latihan Pendidikan Dasar Militer (Puslatdiksarmil), Juanda Sidoarjo. Senin, (06/11/2023).
Upacara yang dipimpin oleh Komandan Upacara Letkol Marinir Adid Wicaksono, yang sehari-hari menjabat Komandan Sekolah Tamtama (Danseta) Puslatdiksarmil ini, ditandai dengan pernyataan pembukaan pendidikan dan penyematan tanda siswa oleh Dankodiklatal. Tercatat sebanyak 557 putra – putra terbaik bangsa berhasil lolos seleksi dan mengikuti Dikmata TNI AL Angkatan 43 Gelombang 2.
Upacara pembukaan juga turut dihadiri oleh Wadan Kodiklatal Laksda TNI Eko Wahjono, Irkodiklatal Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol, Kapok Gadik Kodiklatal Brigjen TNI (Mar) Sarjito, para Direktur dan para Dankodik di jajaran Kodiklatal, serta para Danpuslat dan Danpusdik di lingkungan Kodiklatal.
Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah selaku Komandan Kodiklatal mengucapkan selamat atas keberhasilan para siswa mengikuti seluruh rangkaian seleksi penerimaan Calon Siswa Tamtama TNI AL, mulai dari tingkat daerah hingga tingkat pusat yang pada akhirnya dinyatakan lulus mengikuti pendidikan.
“Keberhasilan ini, tentunya bukan sesuatu yang kebetulan, namun saya yakin para siswa telah mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Kesehatan fisik dan mental yang prima serta kesehatan jasmani yang didukung dengan pengetahuan akademik yang baik agar cita-cita menjadi prajurit TNI AL dapat tercapai, tegas orang nomor satu di Kodiklatal tersebut.
Lebih jauh Jenderal bintang tiga Marinir TNI AL ini mengungkapkan bahwa, atas dasar proses seleksi yang sangat ketat dan kompetisi yang tinggi, dari ratusan bahkan ribuan calon siswa, maka tentunya jadi suatu kebanggaan bagi para Siswa yang lulus seleksi. Untuk itu, kesempatan yang sudah didapatkan jangan di sia-siakan, peluang ini yang harus menjadi dorongan semangat selama mengikuti pendidikan di Kodiklatal, dalam meraih cita-cita yang diimpikan selama ini.
Dankodiklatal juga mengatakan bahwa para Siswa akan melaksanakan pendidikan ini selama 9,5 bulan sampai dengan 11 bulan yang terbagi dalam tiga tahap yakni, tahap pertama, Pendidikan Dasar Keprajuritan selama 3 bulan dan tahap kedua, Pendidikan Dasar Golongan selama 2 bulan yang semuanya dilaksanakan di Puslatdiksarmil Kodiklatal. Sedangkan tahap ketiga, Pendidikan Dasar Golongan Lanjutan, di Pusdik-Pusdik Kodiklatal yang dilaksanakan antara 4,5 bulan sampai dengan 6 bulan sesuai dengan Korps masing-masing.
“Setelah upacara ini, para siswa mulai memasuki Pendidikan Tahap Dasar Keprajuritan yang akan mendapatkan pembinaan fisik dan mental serta dasar kemiliteran secara intensif dan sistematis dengan tidak memandang waktu siang maupun malam. Di Kawah Chandradimuka Puslatdiksarmil ini, para siswa dididik menjadi prajurit Jalasena dengan sikap mental, perilaku dan postur sebagai seorang militer yang gagah dan tangguh,” pungkas Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah.(ay)