Kabupaten Tanbu, Koranpelita.com
Terus menunjang kinerja pelayanan dan aktivitas perikanan, Komisi II Dewan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) berharap potensi Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu dapat dimaksimalkan.
Hal itu diungkap Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi saat memimpin kunjungan kerja ke PPP Batulicin Tanah Bumbu, didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono, Jumat (13/10/2023) pagi.
Ketua komisi II yang akrab disapa Paman Yani ini mengatakan, PPP memiliki tugas pokok menyelenggarakan pengembangan, pengelolaan, pelabuhan perikanan dan pengembangan teknologi kelautan.
Karenanya, untuk menunjang itu, perlu adanya fasilitas yang mampu mengakomodir pelayanan yang ada.
Kepala PPP Batulicin, Akhmad Syarwani, yang secara langsung menyambut kedatangan rombongan Komisi II DPRD Provinsi Kalsel mengatakan bahwa di tempat yang ia pimpin ini masih belum memiliki parbrik es. Sehingga, hal ini menjadi sebuah permasalahn tersendiri bagi para nelayan di wilayahnya.
Merespon hal tersebut, Paman Yani mendorong PPP Batulicin segera memprogramkan pembuatan Pabrik es. Hal ini, menurut Paman Yani sangat memungkinkan, mengingat ketersediaan lahan di PPP Batulicin ini masih sangat potensial, kurang lebih masih tersedia lahan sekitar 2,5 hektare.
“Tentu keberadaan pabrik es di sini sangat penting, yaitu untuk menjaga kualitas Ikam yang dijual nantinya. Terlebih PPP ini akan mengambil peranan sebagai jalur logistik penyangga Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim,” ujar politisi Partai Golkar tersebut.
Adanya usul yang disampaikan Paman Yani itu pun direspon penuh oleh Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono.
Rusdi pun menyatakan akan akan segera mengevaluasi dan membawa masukan-masukan ini untuk dibahas lebih lanjut.
“Tentu setelah ini, masukan-masukan yang didapat dari diskusi bersama Komisi II ini nantinya akan kita evaluasi. Kita juga menginginkan perbaikan dan pengembangan pelabuhan ini demi kenyamanan masyarakat khususnya nelayan. Dan kita berharap nantinya pelabuhan ini dapat menyumbangkan PAD yang signifikan,” tandas Rusdi Hartono (pik)