www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Banjarbaru, Koranpelita.com
Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhammad Yani Helmi yang akrab disapa Paman Yani berharap kelanjutan pembangunan jembatan penghubung Kalimantan dengan Pulau Laut Kabupaten Kotabaru.
Harapan itu disampaikan Paman Yani saat menghadiri rapat tindak lanjut rencana pembangunan jembatan penghubung Kalimantan Pulau Laut Kabupaten Kotabaru di ruang rapat H Maksid Banjarbaru Rabu (30/8/2023).
Dikesempatan itu, wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) VI meliputi Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu ini mengungkapkan rapat pertemuan ini penting sekali dilaksanakan karena kita menginginkan satu suara satu kata satu perbuatan untuk melanjutkan pembangunan jembatan Kalimantan yang menghubung Pulau Laut Kabupaten Kotabaru.
Pembangunan jembatan penghubung ini lanjut dia, sudah dimulai di era kepemimpinan Gubernur Kalsel, H Rudy Ariffin.
“Pembangunan jembatan penghubung ini sudah ada sebelum tahun 2015, karena ada suatu alasan atau ada kesulitan sehingga terhenti di tahun 2018, namun di tahun 2023 ini kita akan konsistenkan melanjutkan pembangunannya,” kata dia.
Politisi Golkar ini menuturkan tujuan digelarnya rapat tindak lanjut ini supaya antara Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu serta Pemerintah Provinsi Kalsel tercapai satu kata, satu suara bahwa pembangunan ini terus kita laksanakan.
“Tentu saja DPRD Provinsi Kalsel sangat mendukung,” tegasnya.
Dikatakan Paman Yani, harapan masyarakat dari dua buah kabupaten ini memang sangat membutuhkan jembatan penghubung ini, karena selain kita melihat daerah kawasan ekonomi khusus, seperti di Mekar Putih di Kabupaten Kotabaru juga kita melihat ada kawasan industri di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu.
“Hal ini selaras juga dengan pembangunan IKN di Kalimantan Timur,” imbuhnya.
Turut hadir dalam rapat tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru, Syairi Mukhlis, Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani dan beberapa Kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel beserta jajarannya.(pik)
