www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Bantul-Gempa berkekuatan 6 skala richter mengguncang Bantul dan sekitarnya pada Jumat malam (30/6/2023). Diketahui bahwa gempa berpusat di 86 Km Barat Daya Bantul.
Akibat gempa tersebut mengakibatkan kerusakan, yang salah satunya adalah di rumah Ibu Ponem warga Bangunjiwo, Kasihan, Bantul dimana tembok rumahnya roboh sehingga perlu segera dilaksanakan penanganan secepatnya.
Menindaklanjuti hal tersebut Dandim 0729/Bantul Letkol Inf Arif Hermad, S.I.P. terjun langsung bersama Kapolres Bantul AKBP Ihsan untuk melaksanakan karya bakti di rumah Ibu Ponem.
Puluhan TNI dan Polri bersama warga masyarakat serta relawan hari ini terjun langsung di lokasi dan di rumah rumah yang terdampak gempa pada Jumat malam tersebut.
Harapannya dengan adanya kegiatan Karya Bakti yang dilaksanakan Kodim 0729/Bantul bersama Polres ini dapat meringankan beban warga masyarakat yang terdampak gempa. Jelas Dandim.
Ibu Ponem mengungkapkan bahwa akibat gempa pada Jumat malam kemarin dinding belakang rumahnya ambrol dan menghancurkan dapur.
Dengan adanya bantuan dari Kodim dan Polres serta semuanya ia merasa bersyukur serta merasa terbantu. Tuturnya.
Sehari sebelumnya Dandim Bantul bersama Kapolres dan Bupati juga mendampingi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama GKR Hemas yang meninjau langsung kediaman Ponem mengecek struktur rumah dan memberikan bantuan yang diperlukan.
Berdasarkan data dari BPBD, kediaman Ponem adalah salah satu rumah terdampak dari 106 rumah rusak akibat gempa pada Jumat malam. Dari jumlah tersebut, 102 rumah dikategorikan rusak ringan. Sementara empat lainnya rusak sedang.
Menanggapi hal ini, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X mengimbau masyarakat untuk bergotong-royong mengatasi rumah rusak berkategori ringan.
“Mayoritas ini rusak ringan. Untuk itu, mari bergotong-royong, bahu membahu mengatasi hal ini,” ujar Sultan.
Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menambahkan bahwa untuk saat ini Kabupaten Bantul masih sanggup menyelesaikan penanggulangan bencana secara internal. Ia yakin penyelesaian ini dapat terlaksana dalam waktu dekat. Jelasnya
