Kabupaten Tanbu, Koranpelita.com
Untuk meningkatkan pendapatan daerah, khususnya Pajak Air Permukaan (PAP), seluruh perusahaan di Kabupaten Tanah Bumbu atau Bumi Bersujud bakal kembali dikumpulkan.
Hal itu diungkap Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi, setelah sebelumnya sempat melakukan pertemuan bersama jajaran perusahaan dan dibantu Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) Zairullah Azhar.
“Kami ingin kembali mengulang kesuksesan pada tahun 2022 lalu dengan mengumpulkan seluruh pengusaha dan perusahaan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu,” ujarnya, usai melakukan pertemuan dengan Sekdakab Tanah Bumbu, Ambo Sakka, Jumat (26/5/2023) petang.
Menurut Muhammad Yani Helmi, kini pihaknya mulai kembali melakukan lagi kegiatan serupa dalam upaya peningkatan PAP.
Alasan akan digelarnya kembali, sebut legislatif yang akrab disapa Paman Yani ini, karena penerimaan disektor Pajak Air Permukaan (PAP) cukup menggembirakan pada 2022 lalu.
“Alhamdulillah, di tahun itu PAP naik sebesar 120 persen dan ini hal yang sangat menggembirakan bagi kami,” kata dia.
Wakil rakyat dari Dapil VI Kalsel ini mengatakan, dalam pertemuannya bersama Sekdakab Tanah Bumbu Ambo Sakka, ia berharap, kegiatan itu dapat kembali terselenggara. Bahkan, perusahaan industri dan perkebunan di daerah ini cukup banyak.
“Maka dari itu, kami mengajak seluruh perusahaan untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan di Kalsel. Semoga dengan pertemuan ini menjadi kolaborasi yang baik,” jelasnya.
Menanggapi itu, Sekdakab Tanah Bumbu, Ambo Sakka, menuturkan, sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan Paman Yani dalam rangka mengupayakan pendapatan PAP. Apalagi, Pemkab Tanbu juga ikut menerima hasil dari penerimaan pajak ini.
“Kami sangat mengapresiasi sekali, tentu pajak yang dibayarkan itu untuk kemaslahan masyarakat. Tak lupa, kami juga sangat berterima kasih sekali kepada Paman Yani yang turut ikut berpartisipasi membangun kerjasama untuk upaya optimalisasi PAP khususnya di Kabupaten Tanah Bumbu,” tuturnya.
Terlebih, lanjutnya, Pemkab Tanbu siap mendukung penyelenggaraan ini sebagai bentuk apresiasi dalam merealisasikan target penerimaan Pajak Air Permukaan (PAP) tahun 2023.
“Dalam waktu singkat akan kami undang dan tentu akan diberi pengertian juga kepada perusahaan saat dilakukannya nanti pertemuan,” tutupnya. (pik)