Semarang,koranpelita.com
Sebanyak 1.691 mahasiswa ikuti Pembekalan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Universitas Semarang (USM) periode XXII secara daring melalui Zoom Meetings pada 24 Mei 2023.
Kegiatan dihadiri Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Bappeda Kota Semarang Willar Haruman SE MM, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) USM Prof Dr Ir Mudjiastuti Handajani MT, Wakil Rektor I USM Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP, Wakil Rektor II USM Dr Titin Winarti SKom MM, Wakil Rektor III USM Dr Muhammad Junaidi SHI MH.
Ketua LPPM USM, Prof Dr Ir Mudjiastuti Handajani MT mengatakan, KKN periode XXII berlokasi di tujuh kecamatan yaitu Kecamatan Pedurungan, Gayamsari, Mijen, Tembalang, Banyumanik, Gunung Pati, dan Nyaliyan. Mahasiswa akan disebar di 81 kelurahan yang termasuk di kecamatan.
“Setelah pembekalan hari ini akan dilakukan survei dan penyusunan proker mulai 29 Mei-16 Juni 2023, dilanjutkan pada pelepasan peserta KKN tanggal 18 Juli. Pelaksanaan KKN mulai 18 Juli-16 Agustus 2023,” katanya.
Dalam Sambutannya, Wakil Rektor I USM Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP mengatakan, pihaknya mengubah paradigma pembangunan menjadi pemberdayaan, sehingga KKN USM kali ini memadukan pelaksaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan metode pengalaman belajar dan bekerja pada mahasiswa.
“Karena pemberdayaan itulah mahasiswa dalam merancang program kerja harus melihat situasi dan kondisi masyarakat setempat,” ucapnya.
Menurutnya, para mahasiswa harus menjadi agen perubahan dalam KKN mendatang. “Mahasiswa harus menjadi agen perubahan dalam memberikan kontribusi dan memecahkan masalah yang ada di masyarakat. Apa pun dapat Anda bidik untuk dimasukkan ke dalam proker agar memberikan peningkatan, pemberdayaan, dan manfaat bagi masyarakat setempat. Jangan sampai tidak membawa perubahan di masyarakat, entah itu sekecil apa pun,”harapnya.
“Jaga diri, jaga sikap sopan santun, jaga kesehatan, bawa nama baik USM, jangan mencoreng nama baik Universitas Semarang,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Litbang Bappeda Kota Semarang Willar Haruman SE MM mengatakan, USM dengan pemerintah Kota Semarang telah sering melakukan kerja sama sehingga mendukung penuh KKN USM periode ini.
“Kami berharap KKN USM dapat membawa perubahan baik dan menularkan ilmu-ilmu positif di lokasi KKN masing-masing,” katanya. (sup )