Jakarta,Koranpelita.com
Tingginya antusiasme masyarakat mempersiapkan kebutuhan selama bulan puasa hingga momen kebersamaan dengan keluarga saat hari raya Idul Fitri, menjadi salah satu faktor mengapa periode Ramadan memiliki aktivitas belanja yang tinggi.
Sehingga tidak hanya alokasi persebaran pengeluaran yang tepat, tetapi mengatur strategi dalam pemenuhan kebutuhan dengan memanfaatkan program serta inovasi yang dihadirkan juga menjadi elemen penting dalam perencanaan keuangan saat Ramadan.
“Di Shopee, semua yang kami lakukan di dasari oleh komitmen untuk membantu pengguna memenuhi segala preferensi kebutuhan. Kami berharap promo menarik yang dihadirkan selama kampanye Big Ramadan Sale berlangsung dapat memberikan keuntungan bagi pengguna saat memenuhi kebutuhan, serta melalui Shopee Affiliate Program, pengguna diharapkan dapat memanfaatkan peluang mendapatkan penghasilan tambahan khususnya di tengah tingginya animo belanja masyarakat pada periode ini,” ujar Daniel Minardi, Head of Brands Management & Digital Product Shopee Indonesia dalam acara BincangShopee Big Ramadan Sale: Lihat Peluang, Pintar Atur Keuangan yang dihadiri oleh Dwi Handayani (Influencer/Shopee Affiliate), Annisa Steviani (Certified Financial Planner), dan Daniel Minardi (Head of Brands Management & Digital Product Shopee Indonesia), di gedung Shoppee Jakarta, Rabu, (29/3/2023) dan bertujuan untuk membahas serba serbi alokasi keuangan selama bulan Ramadan yang tepat dan efektif.
Menjaga kondisi keuangan agar tetap terkendali menurut Daniel, merupakan hal yang penting bagi setiap individu, tidak terkecuali pada bulan Ramadan.
Pasalnya lanjut Daniel, salah satu tantangan yang sering dihadapi pada saat Ramadhan adalah pengeluaran yang besar, bahkan kerap terjadi pembengkakan.
Karena pada periode ini masyarakat juga cenderung lebih konsumtif khususnya karena kebutuhan yang meningkat secara signifikan. Tidak hanya itu, pengeluaran tambahan lainnya seperti pembagian THR, bersedekah hingga biaya mudik, juga harus diperhitungkan dan disiapkan sebelumnya agar pengeluaran dapat tetap terjaga.
Pada kesempatan yang sama, Annisa Steviani, Certified Financial Planner menambahkan, salah satu tantangan di tengah antusiasme menjelang bulan Ramadan, adalah hilangnya pertahanan diri berbelanja kebutuhan, namun di saat yang sama melupakan nominal pemasukan pada periode tersebut tetap sama. “Saya senang dapat berbagi dalam acara BincangShopee yang mengangkat tema perencanaan keuangan di bulan Ramadan,” kata Annisa.
Annisa menambahkan, untuk mengelola keuangan secara tepat perlu dilakukan dengan perencanaan yang matang. Sehingga tidak hanya mengetahui persebaran persentase alokasi, “Kita juga dapat mengatur strategi dengan memanfaatkan promo ataupun peluang yang dihadirkan Shopee melalui kampanye Big Ramadan Sale ini,” jelasnya.
Berikut Serba Serbi Alokasi Keuangan “Anti Boncos Ramadan & Lebaran’ ala Annisa Steviani:
1. Hindari kesalahan ini!
Kesalahan keuangan utama di bulan Ramadan yang membuat diri boncos adalah Tidak Punya Budget Khusus Ramadan. Setiap individu harus memahami kebiasaan pengeluaran. Dengan pemahaman tersebut, setidaknya bisa memperkirakan berapa budget yang perlu dipersiapkan untuk Ramadan dan kamu jadi bisa mulai menabung dari jauh hari.
Setelah itu, jangan lupa alokasi beramal. Kita tahu bahwa di bulan penuh berkah ini, donasi kian meningkat dan terdapat kewajiban berzakat. Sehingga, perlu diperhatikan berapa persentase alokasi pada bulan tersebut.
Yang terpenting adalah menahan diri, pengeluaran berlebih tetapi jumlah penghasilan tetap sama, menjadi masalah yang sering terjadi. Dengan mengelola keuangan secara tepat, hal ini dapat menghindari setiap individu dari pengeluaran berlebih hingga mengakibatkan terganggunya cash flow. Yang terakhir, jangan menganggap Lebaran sebagai garis finish. Perjalanan kebutuhan mu masih panjang!
2. Kira-kira apa saja biaya tak terduga?
Perkirakan dan tulis apa saja biaya tak terduga yang akan dikeluarkan. Hal ini meliputi, budget makan spesial, buka puasa bersama, kenaikan harga bahan pokok, beramal serta hampers. Sebagian besar dari faktor ini memang bukan kebutuhan utama, tetapi dengan situasi Ramadan yang berbeda pada tahun ini, tentunya momen kebersamaan merupakan hal yang dinanti oleh setiap individu.
Tidak hanya itu, tren hampers yang masih berlangsung tentunya juga masih menjadi pertimbangan untuk dilakukan pada tahun ini. Sehingga lebih baik untuk mengalokasikan keuangan untuk biaya tak terduga.
3. Strategi ideal mengatur keuangan selama Ramadan
Kalau sudah tahu biaya tidak terduga apa saja yang akan dikeluarkan, sebenarnya kamu bisa kok mengatur strategi keuangan bulan Ramadan dari jauhjauh hari. Agar pengeluaran menyambut hari raya terasa lebih ringan, kamu sebaiknya menyisihkan sekian persen dari pendapatan setiap bulannya untuk ditabung.
Lalu, kamu juga bisa mencari penghasilan tambahan untuk menambah anggaran berbelanja di bulan Ramadan. Bagi kamu yang gemar memberikan rekomendasi produk pada teman, coba deh cek Shopee Affillate Programi.
Program ini seperti hobi yang ternyata menjadi sebuah profesi menguntungkan Bisa menjadi peluang bag pengguna untuk mendapatkan penghasilan tambahan dengan mempromosikan atau memberikan gambaran dan ulasan mengenai produk Shopee di media sosial
Selanjutnya, sebaiknya kamu pisahkan daftar kebutuhan menjadi kebutuhan untuk Lebaran seperti mudik, berbagi dengan orang tua thr, baju baru dan budget mesakan lebaran dengan kebutuhan pasca Lebaran seperti asisten rumah tangga Infal menyambut tahun ajaran baru, hingga keperluan berkurban di Idul Adha Fungsi dari memisahkan daftar kebutuhan ini adalah agar kamu bisa memprediksi berapa anggaran tambahan yang harus kamu siapkan agar dapat menjalani bulan Ramadan tanpa perlu khawatir soal masalah keuangan.
4. Alokasi THR sebaik mungkin
Selain menghabiskan momen kebersamaan bersama kerabat terdekat, salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu menjelang Lebaran adalah menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Ketika menerima THR, kita kerap merasa tergoda untuk langsung menggunakannya untuk berbelanja hal-hal yang sebenarnya tidak kita butuhkan.
Sebaiknya langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menuntaskan kewajiban seperti zakat, hutang konsumtif, dan pajak rumah atau kendaraan. Kemudian jika semua kewajiban sudah selesai, saatnya mengeluarkan uang untuk hal-hal yang memang dibutuhkan seperti berbagi dengan keluarga, THR untuk karyawan, dan berkurban.
Nah, jika kewajiban dan kebutuhan sudah terpenuhi dan masih ada budget, kamu bisa menghabiskan sisanya untuk memenuhi berbagai keinginan, contohnya membeli tiket untuk liburan atau membeli gadget idaman. Ingat, be a smart shopper! Manfaatkan
promo menarik di kampanye Big Ramadan Sale, khususnya hari puncaknya. Hal ini membuat pengeluaran kamu lebih efektif.
Kampanye Big Ramadan Sale tahun ini dengan Promo Terbesar se-Indonesia, tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi pengguna untuk berbelanja. Peluang besar juga terbuka melalui Shopee Affiliate Program. Program ini dapat menjadi salah satu strategi bagi individu yang ingin menambah porsi alokasi keuangan untuk berbelanja.
Sementara, Dwi Handayani, Influencer/Shopee Affiliate mengatakan, Meskipun biasanya sudah memiliki jurus jitu mengatur keuangan sendiri, tentunya ada langkah-langkah khusus yang harus dilakukan di bulan Ramadan mengingat peningkatan pengeluaran yang tidak bisa dihindari.
” Makanya agar tidak mengganggu cash flow, menurutku penting banget untuk punya penghasilan tambahan agar bisa antisipasi peningkatan pengeluaran yang sulit dihindari,” imbuh Dwi.
Sepanjang kampanye Big Ramadan Sale, Shopee telah mempersiapkan beragam penawaran terbaik untuk menemani pengguna serta menjadi solusi bagi pemenuhan kebutuhan di bulan Ramadan.
Khususnya pada hari puncak kampanye di 4-6 April mendatang, pengguna dapat menikmati Promo THR Terbesar, seperti:
e Flash Sale Akbar Rp1: Nikmati flash sale akbar dan temukan berbagai produk menarik dengan harga terbaik hanya 1 Rupiah seperti Mobil Toyota Agya, Emas 5gr, Paket Umroh dan iPhone 14 5x Sehari.
e Gratis Ongkir Super Dahsyat: Potongan ongkir 40RB tanpa minimum belanja di setiap jamnya & Gratis Ongkir Rp0 Potongan Pasti 20RB sepanjang hari.
e THR Kaget 15M: Isi waktu ngabuburit dengan menonton 15 menit Shopee Video setiap harinya dan menangkan kesempatan meraih THR Kaget 15M dan banyak hadiah lainnya seperti voucher Cashback, ShopeePay, dan masih banyak lagi!
e Voucher: Belanja lebih hemat dengan Voucher Diskon 25RB & Cashback s/d 1JT.
@ Serba Seribu: Pengguna bisa mendapatkan produk-produk dari berbagai kategori, mulai dari elektronik, kecantikan, makanan dan minuman dan masih banyak lagi dengan harga terjangkau CUMA RP1.000. (Vin)