Batola, Koranpelita.com
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Dr H Karlie Hanafi Kalianda, SH, MH mengingatkan, nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam sila-sila dari Pancasila harus dipahami dan diamalkan oleh setiap warga negara Indonesia, sehingga memiliki dasar yang kuat dan bisa menentukan sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Hal itu disampan Karlie Hanafi dalam Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dengan tema “Dengan Semangat Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia” yang dilaksanakan di Kecamatan Tabukan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Jumat (9/12/2022).
“Empat Pilar Kebangsaan adalah nilai-nilai luhur yang harus dipahami seluruh masyarakat dan menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat,” sebut Karlie.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Kalsel ini juga menjelaskan konsep Empat Pilar Kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara terdiri dari Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika.
Sedangkan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan menurut Karlie bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada seluruh komponen bangsa serta seluruh lapisan masyarakat agar pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara terus di jalankan, dengan tetap mengacu kepada tujuan negara yang dicitakan-citakan serta bersatu padu mengisi pembangunan agar bangsa Indonesia lebih maju dan sejahtera.
Sementara Staf Ahli DPRD Provinsi Kalsel, H Puar Junaidi, S.Sos, SH, MH selaku nara sumber pada kesempatan itu mengatakan Empat Pilar Kebangsaan tersebut tidak dimaksudkan memiliki kedudukan sederajat.
“Setiap pilar memiliki tingkat, fungsi dan konteks yang berbeda,” ujarnya.
Puar yang pernah selama tiga periode duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Kalsel ini juga menjelaskan Empat Pilar Kebangsaan merupakan prasyarat minimal bagi bangsa Indonesia untuk berdiri kokoh dan meraih kemajuan berlandaskan karakter kepribadian bangsa Indonesia sendiri demi tercapainya kehdupan berbangsa dan bernegara yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur.
Pada kesempatan itu Puar menjelaskan secara rinci makna yang terkandung dari sila-sila Pancasila beserta arti dari lambang lima sila tersebut.
Sementara Camat Tabukan, Abdi Maulana, S.STP menyambut gembira dilaksanakannya Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di wilayahnya yang diikuti tidak kurang dari 75 orang peserta, terdiri dari warga dan tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan, aparat kecamatan serta para kepala desa.
“Kegiatan sosialisasi ini sangat bermanfaat dalam rangka menumbuhkan pengertian serta menambah wawasan dalam rangka kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan Empat Pilar Kebangsaan yang kita miliki,” ujar Abdi Maulana.(pk)