Cianjur, koranpelita.com
TNI Angkatan Laut (TNI AL) memberangkatkan Tim Psikologi dari Dinas Psikologi Angkatan Laut (Dispsial) khususnya unit trauma healing untuk membantu korban gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur, Senin (21/11) lalu dan menyebabkan banyak korban jiwa serta kerusakan sarana dan prasarana.
Pemberangkatan Satuan Setingkat Regu (SSR) trauma healing dibawah Pimpinan Letkol Laut (KH) Joko Parjianto, S.Psi.,M.Psi, Psi ini, merespon perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono untuk segera mengirimkan tim trauma healing dan bergabung bersama Satgas Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) yang telah berada di lokasi sejak hari pertama bencana terjadi.
Trauma healing adalah suatu proses pemberian bantuan berupa penyembuhan untuk mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan, panik, dan gangguan lainnya karena lemahnya ketahanan fungsi-fungsi mental yang dimiliki individu.
Tim Trauma Healing, Rabu (23/11) diberangkatkan oleh Kepala Dinas Psikologi Angkatan Laut (Kadispsial) Laksma TNI Edi Krisna Murti dari Juanda Sidoarjo dan bergabung di lokasi dibawah kendali operasi Danpasmar 1 Brigjen TNI (Mar) Hermanto selaku Dansatgas PRCPB TNI AL. Sebelumnya juga telah diberangkatkan tim aju untuk meninjau daerah pengungsian serta melihat kondisi masyarakat korban gempa dan phsikis yang diterimanya.
Tim dilapangan bersama Lembaga-lembaga terkait lainnya bergegas mengumpulkan korban khususnya anak-anak untuk diberikan terapi trauma healing untuk mengurangi rasa trauma yang terjadi pada anak-anak dengan berbagai kegiatan seperti menggambar, menyanyi, mendongeng melakukan game-game yang menyenangkan dan bermain dengan cara berkelompok dan berkolaborasi.(ay)