Mataram, Koranpelita.com
Bank Kalsel menyelenggarakan kegiatan Media Gathering di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tanggal 27-30 Oktober 2022.
Kegiatan ke Pulau Lombok tersebut bertujuan untuk dapat menambah pengetahuan wisata yang bisa diimplementasikan di Kalimantan Selatan (Kalsel) sesuai dengan tema “Pengembangan Sektor Pariwisata Sebagai Sumber Pertumbuhan Perekonomian Terbarukan dan Peran BPD di Dalamnya”.
Direktur Utama Bank Kalsel, Hanawijaya mengatakan sebagai upaya mendukung meningkatkan pariwisata di Kalsel, Bank Kalsel siap meminjamkan pembiayaan ke Pemprov Kalsel dengan multi years.
“Saat ini Bank Kalsel selalu siap mendukung pemerintah dalam meningkatkan insfratruktur dan mengembangkan pariwisata di Banua,” ucapnya, disela acara sarasehan di Kantor OJK NTB. Jumat, (28/10/2022).
Hanawijaya juga mengatakan bahwa Bank Kalsel saat ini tengah mengembangkan teknologi pembayaran digital menggunakan scan QR Code atau bisa disebut QRIS.
“Begitu keluar izin QRIS, masyarakat yang akan semakin mudah untuk melakukan setiap transaksi pembayaran secara digital. Semoga dalam waktu dekat ini bisa terealisasi izinnya,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi mengatakan, untuk meningkatkan destinasi wisata, perlu adanya jaminan keamanan, kebersihan dan kenyamanan bagi para wisatawan untuk berkunjung.
“Kami menggalakkan kembali promosi bahwa NTB itu sehat dan aman setelah pandemi. Bandara dan jalan terkoneksi baik dengan destinasi wisata. Untuk even nasional dan internasional kami sudah siap, hotel juga semua ready,” katanya.
Sementara itu, Kepala OJK Regional IX Kalimantan Riza Aulia Ibrahim menginginkan, lembaga keuangan lebih maju untuk turut andil dalam meningkatkan perekonomian. Termasuk Bank Kalsel yang didorong berkembang untuk lebih baik lagi.
“Perlu penguatan permodalan dalam meningkatkan teknologi dan SDM. Kami mendorong Bank Kalsel untuk itu,” tambahnya.
Hadir juga Kepala Bappeda Kalsel Ariadi Noor menyambut baik keinginan Bank Kalsel membantu pemerintah dalam meningkatkan sektor pariwisata.
“Dengan kolaborasi bersama, sektor pariwisata di Kalsel bisa terus dibenahi sehingga dapat meningkatkan PAD. Kami berterimakasih dengan adanya keinginan Bank Kalsel membantu Pemda,” tutupnya.(zul/pk)