Surabaya, koranpelita..com
Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono mewakili Kasal Laksamana TNI Yudo Margono selaku Pimpinan Umam Latihan Armada Jaya XL tahun 2022 secara resmi menutup pelaksanaan Latihan Armada Jaya XL Tahun 2022 yang dilaksanakan secara virtual dari Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (26/10).
Acara penutupan Latihan Armada Jaya XL tahun 2022 tersebut, diikuti para penyelengara latihan yang berada di Auditorium Gedung Sudomo, Kodiklatal, diantaranya Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Letnan Jenderal TNI Marinir Suhartono selaku Direktur Latihan (Dirlat), Wadan Kodiklatal Laksda TNI Rachmad Jayadi selaku Wadirlat, para Asisten Kogab TNI yang dijabat oleh para Direktur dan para Dankodik jajaran Kodiklatal.
Sedangkan para pelaku yang berada di luar Surabaya mengikuti Vicon dari Kotama masing-masing, yakni untuk wilayah Jakarta di Koarmada I dan Kolinlamil. Kemudian di Surabaya di Kodiklatal selanjutnya wilayah Papua di Koarmada III, dan Lantamal XIII Tarakan.
Acara penutupan Latihan Armada Jaya, diawali dengan laporan pelaksanaan yang disampaikan oleh Dankodiklatal selaku Direktur Latihan Armada Jaya XL tahun 2022. Dalam kesempatan itu, Dankodiklatal menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan Latihan Armada Jaya XL tahun 2022 berjalan sesuai dengan rencana. Adapun hasil kaji ulang terhadap materi yang telah disampaikan akan dijadikan acuan dan referensi dalam pelaksanaan kegiatan Latihan Armada Jaya mendatang.
Sementara itu, dalam sambutan tertulisnya, Kasal menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Latihan Armada Jaya XL Tahun 2022, khususnya kepada perancang serta seluruh peserta latihan yang telah mencurahkan pikiran dan tenaga demi keberhasilan penyelenggaraan kegiatan Latihan Armada Jaya ini.
Latihan Armada Jaya dilaksanakan selama 16 hari dengan melibatkan 946 personel dari Mabesal dan seluruh Kotama TNI AL. Kotama Jakarta dipusatkan di Koarmada I dan Kolinlamil, Kotama Surabaya di Kodiklatal dan Koarmada II, Kotama wilayah Papua di Koarmada III, dan Mako Lantamal XIII Tarakan.
Tujuan latihan ini adalah untuk meningkatkan dan menguji kemampuan unsur pimpinan dan staf setingkat Komando Tugas Gabungan TNI serta Satuan Tugas TNI dalam merencanakan, melaksanakan serta mengendalikan kampanye militer dan Operasi Gabungan TNI secara tepat guna dan berhasil guna dalam rangka menghadapi kemungkinan kontinjensi yang diperkirakan akan terjadi.(ay)