Kupang, Koranpelita.com
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta pengelola.
Rumah Susun ASN BPKP di Kupang, NTT, menambah pepohonan produktif disekitarnya.
Peninjauan Menteri Basuki juga terkait dengan pemantauan pelaksanaan kebijakan OPOR (Operasi Pemeliharaan Optimalisasi dan Rehabilitasi) infrastruktur PUPR.
Acara ini diwarnai dengan penandatanganan prasasti tanda selesainya pembangunan.”Tolong penghuni dan pengelola menjaga lokasi ini dengan baik dan menambah tanaman sekitarnya agar lingkungan tampak ijo royo royo,” jelasnya.
Menteri Basuki, kembali menegaskan Pembangunan Rusun, merupakan bagian dari Program Sejuta Rumah dengan harapan para ASN bisa meningkatkan kinerja yang lebih baik.
Dalam acara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Penyediaan Perumahan Nusa Tenggara II Yublina mengatakan, Rusun ASN BPKP Kupang, menghabiskan anggaran Rp20,6 miliar. “Rusun empat lantai dengan 44 hunian tipe 36 . Kita sediakan ruangan serbaguna di lantai satu,” ujarnya. (oto/Humas)