Sampit, Koranpelita.com
Sebanyak 82 tokoh mantan camat dan camat aktif di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bakal menghadiri pertemuan yang digelar 4-5 Juni 2022 besok, di Kota Sampit.
Ajang ini digelar sebagai wadah silaturahmi para mantan camat yang pernah memimpin kecamatan di wilayah Bumi Habaring Hurung. H. Nurul Edy selaku salah satu inisiator acara, kepada wartawan Jum’at, (3/6/2022).
Mengatakan, secara umum persiapan kegiatan sudah dilakukan, tinggal saat pelaksanaan. “Insya Allah kegiatan akan dilaksanakan di Rumah Jabatan Bupati Kotim dan Hotel Permata Indah, Sampit. Sebelumnya kita mendapat undangan Pak Bupati H Halikinnor SH MH untuk menghadiri pembukan pekan olahraga tingkat kabupaten, besok. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan halal bihalal dengan Bupati dan jajarannya,” ujar mantan Asisten II (Bidang Administrasi Perekonomian dan Pembangunan) Sekeratiat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini.
Nurul Edy yang di awal karir birokrasinya pernah menjadi Camat Mentaya Hilir Selatan Dan Pulau Hanaut itu melanjutkan, pertemuan para mantan camat ini nantinya akan dihadiri 82 orang, termasuk di antaranya 17 camat aktif yang menjabat saat ini dan sejumlah pensiunan PNS Kotim.
“Intinya ini merupakan ajang temu kangen dan silaturahmi. Jika forum berkeinginan, tidak menutup kemungkinan nantinya kita bentuk forum tetap, semacam paguyubanlah,” sebutnya.
Ditambahkan Nurul Edy mantan aktivis HMI itu selain silaturahmi, diharapkan wadah ini nantinya juga dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam pembangunan daerah berdasarkan pengalaman masing-masing memimpin kecamatan di Kotim.
“Kawan-kawan ini ada yang pernah memimpin dua hingga kecamatan di Kotim saat berdinas sebagai camat. Tentunya ada pengalaman dan pengetahuan berharga yang masih relevan hingga kini untuk disampaikan kepada camat penerusnya sekarang,” kata Nurul Edy mantan Sekda Kabupaten Kapuas penjabat Bupati Kotawaringin Barat dan Sukamara serta Asisen II Sekda Provinsi Kalteng Bidang Perekonomian dan Pembangunan.
Di samping itu, diharapkan pula akan muncul gagasan-gagasan baru dalam upaya percepatan pembangunan kecamatan-kecamatan di Kotim yang dapat direkomendasikan kepada kepala daerah dan jajarannya. Salah satunya adalah upaya peningkatan profesionalitas SDM pejabat camat itu sendiri melalui program pendidikan lanjutan.
“Kami berterimakasih kepada Bapak Bupati Kotim dan seluruh pihak yang menyambut baik dan mendukung dilaksanakannya pertemuan ini,” tandasnya suami dari Dra Hj Wiwit Prasetiyowati.(Sut/Rag).