Banjarmasin, Koranpelita.com
Musibah banjir akibat hujan deras masih melanda sebagian wilayah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), khususnya di enam kabupaten. Sementara ditengah banjir itu berbarengan pula dengan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Karena itu, DPRD Kalsel melalui Komisi IV membidangi pendidikan meminta pelaksanaan PTM di enam daerah yang tengah dilanda musibah banjir agar ditunda.
Berdasarkan data Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kalsel, enam daerah yang dilanda musibah banjir tersebut, yakni Kabupaten Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan dan Banjar.
Lutfi Saifuddin menegaskan pihaknya meminta kepada pemerintah daerah yang daerahnya tengah dilanda banjir, agar menunda kebijakan pelaksanaan PTM, apalagi kabarnya berbarengan dengan ujian sekolah.
“Kita minta istilahnya itu disederhanakan, namun jika kondisi di tengah banjir tidak memungkinkan, maka lebih baik ditunda,” kata Lutfi.
Ketua Komisi membidangi Kesra dan pendidikan ini menambahkan untuk menyikapi permasalahan ini diakuinya belum melakukan komunikasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalsel karena sedang melaksanakan tugas di luar daerah.
“Jangankan ujian sekolah, ujian nasional pun akan kita mintakan dispensasi, karena kita tidak mau merugikan mereka,” pungkas politisi Gerindra ini. (pik)