Yogyakarta, Koranpelita.com
Peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dinilai sangat penting didalam perkembangan perekonomian di masyarakat.
Karenanya berbagai faktor pendukung pun dilakukan guna mendorongnya seperti yang dilakukan oleh Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPD DIY).
Berangkat dari, Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan studi dan komparasi untuk menggali informasin lebih jauh guna bisa diterapkan di provinsinya.
Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (Bank BPD DIY) Santoso Rohmad, dalam pertemuan bersama rombongan Komisi II DPRD Kalsel, Jumat (12/11/2021), memaparkan Bank BPD DIY terus berkomitmen untuk membantu pemerintah menjaga kestabilan ekonomi. Dengan begitu masyarakat yang terdampak pandemi bisa segera bangkit dan melanjutkan aktivitas seperti biasa.
Tujuannya untuk mendorong roda perekonomian agar tercipta pemerataan pembangunan masyarakat terutama UMKM, melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) agar dapat meningkatkan dan memperluas penyaluran kredit kepada usaha produktif.
Bank BPD DIY juga bekerjasama dengan BUMDes sebagai agen, agar memudahkan masyarakat mengakses layanan Perbankan, yangmana agen dapat memberi informasi pada masyarakat di sekitarnya terkait kredit KUR.
Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo, juga memaparkan, bahwa sektor UMKM merupakan sektor yang bersentuhan langsung terhadap perekonomian masyarakat kecil.
“Kita menggali informasi terkait penyaluran kredit pada UMKM, dimana sektor UMKM harus kita dukung perkembangannya karena bersentuhan langsung dengan masyarakat kita, khususnya di Kalimantan Selatan,” jelasnya (pik)