www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Semarang,koranpelita.com
Untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi dalam kekebalan Tubuh di kalangan pelajar di Kota Semarang, SMP 15 Kota Semarang menargetkan 1.000 orang siswa dari berbagai sekolah mendapatkan kesempatan menerima vaksinasi dari pemerintah dan pihak terkait.
Vaksinasi tersebut dipusatkan di SMP 15, kawasan Jalan Supriyadi, yang dipantau langsung oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Kepala Dinas Pendidikan, Gunawan Saptogiri, dan Kepala Dinas Kesehatan, Abdul Hakam. Selain itu, juga dari dipantau pihak seperti TNI, Polri, dan BIN dalam pelaksanan vaksinasi.
“Ada sebanyak 1.000 siswa yang mengikuti vaksinasi pelajar ini. Kegiatan dijalankan juga mendasari protokol kesehatan ketat,” kata Kepala SMP 15, Setyo Budi , Senin (19/7/2021).
Menurutnya, selain ratusan siswa dari SMP 15, vaksinasi diikuti dari beberapa sekolah lain di kota Semarang. Namun sebelum acara dimulai lokasi yang digunakan terlebih dulu disterilkan supaya aman dari penyebaran virus.
” Demi keamanan dari persebaran virus semua lokasi dan ruangan yang digunakan tempat vaksinasi disemprot dengan disinfektan dulu,” ujarnya
Setyo Budi menjelaskan, meski luas lahan SMP 15 cukup luas, sehingga sangat memungkinkan dilaksanakan vaksinasi massal dan bisa menghindari kerumunan. Sebab, lokasi dan ruangan sangat mendukung karena tempatnya terang dan lebih luas.
Namun demikian tidak semua orang boleh memasuki lingkungan satuan pendidikan. Kecuali, guru, murid, petugas kesehatan dan aparat keamanan.Namun sebelum vaksinasi dilakukan protokol kesehatan seperti ukur suhu, memakai masker dan menjaga jarak harus dilakukan secara baik
Kadinas Gunawan Saptogiri, yang ikut turun tangàn langsung memberikan arahan dan memantau jalannya vaksinasi supaya kedatangan siswa tidak bergerombol.
“Murid-murid diminta tertib memasuki banyak ruangan kelas yang tersedia di SMP 15. Hal ini demi menjaga jarak aman dan menghindari risiko penularan wabah,” tuturnya
Adapun orang tua atau wali murid pengantar tidak diperbolehkan masuk, Hanya dipersilahkan mengantar sampai ke pintu gerbang masuk.
“Jangan sampai ada yang berkerumunan. Jaga jarak untuk menghindari penularan virus. Patuhi protokol kesehatan dengan baik” kata Gunawan.
Wali Kota Hendra Pribadi mengatakan, percepatan vaksinasi di kalangan pelajar dalam 12 tahun keatas sangat diperlukan. Selain untuk memperlancar program pemerintah terhadap kekebalan tubuh anak diri terhadap persebaran virus, juga mendukung percepatan vaksinasi pemerintah.
” Saya ingin mengetahui sejauhmana kesiapan pelaksanaan acara.Kepastian ini penting menyangkut keberadaan seribuan siswa yang mengikuti vaksinasi. Jadi kesiapan maksimal telah dijalankan semua pihak untuk membendung penularan wabah melalui vaksinasi pelajar itu,” ujarnya.sup)
