Jakarta, Koranpelita.com
Regu Pandu Tempur (Rupanpur) sebagai Satuan Organik Batalyon Infanteri Marinir yang memiliki kemampuan bergerak di depan satuan bertindak sebagai mata dan telinga Batalyon untuk memberikan data intelijen dan data situasi depan pertempuran serta memandu induk pasukan dalam operasi tempur dalam rangka mendukung tugas pokok Batalyon Infanteri Marinir,” ucap Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono saat membuka Latihan Pemantapan Rupanpur Korps Marinir TNI AL TA.2021 yang dilaksanakan di Lapangan Apel Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Jalan Golf 1 No 1 Surabaya, Kamis (20/05/2021).
Latihan Pemantapan Regu Pandu Tempur Korps Marinir Tahun Anggaran 2021 kali ini melibatkan 126 Prajurit Petarung Marinir dari jajaran Pasmar 1, Pasmar 2 dan Brigif 4 Mar/BS dengan materi latihan meliputi kemampuan akademik, kemampuan dasar perorangan, kemampuan aspek darat dan kemampuan aspek laut.
Sedangkan tema yang diusung pada latihan kali ini adalah “Korps Marinir melaksanakan Latihan Pemantapan Regu Pandu Tempur di daerah Purboyo Malang Selatan dalam rangka meningkatkan kemampuan sebagai mata dan telinga Batalyon Infanteri Korps Marinir.”
Dalam amanatnya Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono berharap kepada para personil Rupanpur agar mampu memahami dan dapat mengaplikasikan keterampilan teknis serta taktis Rupanpur sesuai dengan perkembangan teknologi militer dan mampu memadukan basic knowledge (pengetahuan dasar) dan basic skill (kemammpuan dasar) secara seimbang serta dapat mengimplementasikannya dalam setiap tugas sehingga mampu menjawab tantangan tugas ke depan untuk mendukung tugas Batalyon Infanteri Koprs Marinir.
Mengakhiri amanatnya Dankormar menyampaikan beberapa penekanan sebagai berikut pertama tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, ke dua manfaatkan kesempatan yang ada untuk meningkatkan dan memantapkan kemampuan kalian, ke tiga melaksanakan kegiatan latihan pemantapan ini dengan penuh rasa tanggung jawab, ke empat melaksanakan prosedur keamanan dan protokol kesehatan personel dan material yang ditetapkan untuk menghindari terjadinya kerugian personel dan material serta berorientasi kepada Zero Accident.
Hadir dalam kegiatan tersebut Inspektur Korps Marinir (Irkormar) Brigadir Jenderal TNI (Mar) Lasmono, Komandan Kodikmar Brigadir Jenderal TNI (Mar) Endang Taryo, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Dankormar Kolonel Marinir Edy Setyawan,M.M, para Pejabat Utama Mako Kormar dan para Komandan Sekolah Kodikmar.(ay)