Wonosobo, Koranpelita.com
Bertempat di halaman Taman Kanak-kanak Desa Gemblengan,40 orang warga Desa Gemblengan Kecamatan Garung melakukan pelatihan Search And Rescue (SAR) dan penanggulangan bencana dari Satgas TMMD Reguler Ke-110 TA. 2021 Kodim0707/Wonosobo dan Basarnas Kabupaten Wonosobo.
Disampaikan personel Satgas TMMD Reguler Kopda Badiyanto, sekitar 40 Warga Gemblengan yang sebagian Pemuda melakukan pelatihan SAR dan penanggulangan bencana dari Basarnas Wonosobo. Para personel juga diberikan pelatihan penyelamatan korban bencana alam kususnya di Desa Gemblengan Kecamatan Garung.
“Para Warga dibekali teori ruangan dan praktik lapangan. Pelatihan utama diberikan berupa keterampilan di bidang penyelamatan pada ketinggian untuk mengntisipasi beberapa jenis bencana seperti tanah longsor, kecelakaan di gunung, hutan, percobaan bunuh diri, hingga kasus tercebur ke dalam sumur,” ujarnya.
Badiyanto menambahkan, Adanya pelatihan ini diharapkan para personel dapat mengapliksikan materi yang sudah di berikan oleh instruktur dan bisa melaksanakan dengan baik.
“Materi yang diberikan untuk dipahamkan sehingga dalam penanggulangan bencana di daerah kusus di Desa Gemblengan ini akan benar-benar kelihatan dan selalu aman,” papar Kopda Badiyanto.
Komandan Sarnas Pos Wonosobo Hardi menyampaikan pelatihan Search And Rescue (SAR) bertujuan untuk peningkatan kompetensi di bidang SAR serta untuk diimplementasikan pada pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan.
Menurutnya, pelatihan potensi SAR untuk penangulangan bahaya alam ini memang sangat relevan untuk wilayah Wonosobo dan harus ditingkatkan kualitas dan kemampuan potensi SAR di berbagai bidang.
“Dengan pelatihan ini kita bisa meningkatkan kualitas dan kemampuan pada pelaksanaan operasi SAR secara cepat dan tepat, guna mengurangi resiko yang membahayakan manusia,” tutup Hardi. (tuti)