Jakarta, Koranpelita.com
Era globalisasi ini perkembangan informasi begitu cepat ditandai dengan berbagai media informasi yang mengedepankan kecepatan informasi. Sumber Daya Manusia (SDM) profesi Penerangan TNI Angkatan Laut (TNI AL) harus mampu menjawab tantangan masuknya dunia pada tataran perang informasi. On The Job Training (OJT) Perwira Profesi Penerangan merupakan sarana pembekalan untuk menjawab tantangan tersebut. Demikian sambutan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono yang dibacakan Sekdispenal Kolonel (E) Nevy Dwi Susanto, S.T., CHRMP., saat menutup OJT Perwira Profesi Penerangan tahun 2021 di Ruang Papua, Dispenal, Mabesal, Cilangkap, Jakarta, Rabu, (10/3).
Kegiatan OJT ini merupakan penjabaran dari prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., untuk membangun Sumber Daya Manusia TNI AL yang unggul dan profesional khususnya di bidang penerangan. Materi-materi yang diberikan dalam OJT antara lain; penguasaan penggunaan peralatan penerangan (kamera), pembuatan rilis, editing foto dan video, design majalah, poster dan leaflet serta teknik reportase untuk radio dan TV.
Kadispenal menekankan bahwa bekal yang telah diberikan saat OJT ini agar diaplikasikan atau dipraktekan dalam kegiatan di kesatuannya. Keahlian yang telah didapat tidak akan berkembang kalau tidak dipraktekkan, kemampuan akan semakin berkembang jika diasah terus menerus dengan permasalahan yang dihadapi di lapangan.
“Selama melaksanakan OJT penerangan diharapkan dapat menyerap materi yang telah diberikan instruktur agar dapat diaplikasikan di satuan masing-masing. OJT ini memberikan bekal agar dapat menjawab tantangan yang semakin berat dan komplek,” ujar Sekdispenal mengutip amanat Kadispenal.(ay)