Banjarmasin, Koranpelita.com
Dinilai mampu toreh prestasi di ajang nasional dan internasional, Ketua Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) HM Lutfi Saifuddin meminta Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) provinsi tetap mempertahankan dan terus meningkatkan prestasi.
Karena itu, dia meminta pemerintah daerah baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota juga meningkat perhatian khususnya bantuan untuk pembiayaan kegiatan Kormi.
“Kita apresiasi keberhasilan Kormi yang meraih beberapa kejuaraan pada tingkat nasional dan internasional. Prestasi ini hendaknya di pertahankan dan ditingkatkan,” ujar HM Lufti Saifuddin, di Banjarmasin, Sabtu (6/3/2021).
Dari itu diapun menyayangkan jika pemerintah daerah terkesan kurang memberikan perhatian memperhatikan atas upaya Kormi selama ini.
Politis Partai Gerindra ini mencontohkan dalam pemberian bantuan dana hibah dari pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel Tahun 2021 jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat.
“Ketika rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IV DPRD Kalsel dengan Kormi Kamis pekan tadi, mereka hanya dapat bantuan hibah dari Pemprov Rp200 juta. Dana Rp200 juta itu mana cukup untuk pembinaan atau peningkatan prestasi cabang olahraga yang cukup banyak. Apalagi untuk biaya pengiriman peserta ke kejuaraan nasional dan internasional,” sebutnya.
Padahal selain banyak membawahi organisasi olahraga masyarakat Kormi Kalsel menoreh prestasi di ajang internasional yang membawa harum nama daerah separti prestasi pernah meraih juara umum 3 Nasional KORMI di Samarinda.
Dari itu, wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin tersebut menyarankan agar Kormi bisa lebih sering melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak terkait, khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) provinsi.
“Kami selaku wakil rakyat akan terus turut memperjuangkan. Mudah-mudaha Kormi dapat bantuan tambahan dana hibah,” kata Lutfi.
sejumlah prestasi misalnya saja pernah meraih juara umum 3 Nasional KORMI di Samarinda
Sedang Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalsel, Hermansyah mengatakan dana hibah yang diperuntukkan KORMI Kalsel hanya untuk administrasi saja. Kondisi ini mengingat keuangan daerah banyak terserap untuk penanganan pandemi Covid-19.
Selain itu untuk dana hibah saat ini terbagi dalam beberapa hal, diantaranya diperuntukan kegiatan PON di Papua karena tidak sedikit biaya yang diperlukan guna penunjang kelancaran para atlit banua.
“Mereka memahami hal tersebut, mengingat kondisi anggaran keuangan daerah, imbas pandemi Covid-19,” jelas Hermansyah.(pik)