Banjarmasin, Koranpelita.com
Seiring perkembangan teknologi yang kini berkembang pesat, Bank Kalsel turut beradaptasi dengan menghadirkan program Digitalisasi Rekrutmen pegawai secara online.
Program ini merupakan suatu mekanisme rekrutmen pegawai yang dilakukan secara online, meliputi penyampaian berkas pelamar, proses tes dan wawancara, hingga pengumuman hasil rekrutmen.
“Proses rekrutmen yang biasanya harus dilakukan secara tatap muka, dengan program ini dapat dilakukan secara online menggunakan platform digital,” ujar Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin, dalam rilisnya, (9/2/2021).
Rekrutmen pegawai secara online lanjut dia, tentunya banyak hal positif yang dapat diambil, seperti informasi rekrutmen lebih transparan, terserapnya talent-talent potensial dari lingkup yang lebih luas, biaya rekrutmen yang lebih efisien, dan proses pengumpulan berkas administrasi yang lebih mudah.
Bank Kalsel dalam melakukan proses rekrutmen pegawai dilaksanakan secara legal sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Informasi lowongan pekerjaan akan disampaikan melalui website Bank Kalsel (www.bankkalsel.co.id), media cetak lokal dan nasional, serta media sosial resmi Bank Kalsel.
Khusus untuk link Aplikasi Rekrutmen Online hanya dapat diakses melalui website resmi Bank Kalsel. Seluruh proses penerimaan berkas sampai dengan pemberitahuan kelulusan akan dilakukan secara online melalui aplikasi tersebut.
“Selama proses rekrutmen dan seleksi pelamar, Bank Kalsel tidak memungut biaya dalam bentuk apapun. Atas hal ini, kepada masyarakat agar berhati-hati atas adanya modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Kalsel terkait proses rekrutmen,” tegas Agus Syabarrudin.
Bank Kalsel akan melakukan tindakan tegas kepada pihak-pihak yang menggunakan nama Bank Kalsel untuk tujuan melanggar hukum dan merugikan orang lain.
Jika terdapat keluhan dan kecurigaan terhadap proses rekrutmen Bank Kalsel, dapat menghubungi ke nomor (0511) 3350726-28 (Ext. 615 / 617).
Seperti diketahui, perbankan merupakan industri yang bergerak sangat dinamis, yang ditandai dengan semakin meningkatnya kompleksitas usaha, persaingan yang semakin kompetitif, peran digitalisasi yang kian berkembang, maupun karakter masyarakat yang semakin kritis, cerdas dan aware dalam menanggapi kualitas perusahaan ataupun terhadap produk dan layanan yang ditawarkan.
Setiap perusahaan akan mengemas dan membentengi dirinya pada penguatan prinsip dan perencanaan bisnis perusahaan, membentuk struktur organisasi yang comply dengan tujuan perusahaan, mengoptimalkan potensi SDM, menerapkan leadership style yang fit dengan budaya perusahaan, business process yang sesuai dengan orientasi customer, menjaga reputasi perusahaan dan mendukung peningkatan brand awareness perusahaan.
Sebagai bank pembangunan daerah, Bank Kalsel secara simultan menerapkan seluruh upaya di atas sebagaimana visinya untuk menjadi bank yang kuat, kompetitif dan berkontribusi dalam mendorong pembangunan ekonomi nasional. Bank Kalsel menyadari bahwa perwujudan visi dan misi tersebut tidak akan berjalan dengan mulus, tentu akan menemui banyak gangguan dan hambatan.
Atas hal ini, peran Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai salah satu penopang keberhasilan bisnis, sangat penting untuk dimiliki, yang selanjutnya harus dijaga, baik dari kompetensinya, kesejahteraannya, maupun pegembangan karirnya.
Manajemen Bank Kalsel meyakini sepenuhnya SDM (pegawai) merupakan modal yang sangat vital dalam menunjang pertumbuhan dan kesuksesan perusahaan secara berkesinambungan (Ipik ).