Sintang, Koranpelita.com
Jalan propinsi Nanga Mau Tebida rusak. Masyarakat dan sopir mengeluhkan kondisi jalan berlumpur. Apalagi di musim hujan, kendaraan sulit melintas.
Sopir yang berinisial A mengharapakan kepada pemerintah terkait segera tangani jalan propinsi yang rusak parah, agar aktivitas masyarakat berjalan lancar. Hal mengingatitu jalan propinsi Nanga Mau Tebida di lewati ada tiga kecamatan Kayan Hilir, Kayan Hulu, Serawi Ambalau.
After selaku tokoh masyarakat plaik saat dijumpai oleh wartawan koran pelita saat di warung kopi samping Bank BRI mengatakan kepada awak media ,beliau mengharakan kepada Gubernur Kalbar dan DPRD Provinsi Dapil tujuh untuk memperhatikan jalan propinsi yang rusak parah di Desa Mekar Mandiri , Dusun Mabang, Kecamatan Kayan Hilir.
After juga menambahkan perusahan kelapa sawit Pt BTN dan SML yang beraktivitas di Kayan Hilir untuk segera tangani dulu untuk sementara.”Supaya aktivitas masyarakat bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya After.
Selain faktor alam tentu harus ada tindak lanjut dari pemerintah terkait rusaknya beberapa titik jalan menuju Nanga Mau peran serta dari beberapa perusahaan yang ada juga sangat diperlukan mengingat jalan adalah sarana yang sangat vital untuk masyarakat.
“Masyarakat agar bisa untuk bersabar tentu pemerintah akan menindaklanjuti situasi jalan yang memang cukup mengganggu aktivitas masyarakat,” ujarnya Kades Mekar Mandiri Sakundus. (Adhar)