www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Banjarmasin, Koranpelita.com
Ketua Komisi IV DPRD Kalsel HM Lutfi Syaifuddin, mengaku kecewa melihat perkembangan kondisi renovasi bangunan Stadion 17 Mei. Pasalnya, selain batas waktu penyelesaian yang mepet tinggal sepekan lagi, bangunan tersebut juga tak seperti apa yang diharapkan.
Kekecewaan itu diungkapkan Lutfi, saat meninjau proyek renovasi Stadion 17 Mei di Jalan Jafri-Zam-Zam Banjarmasin, Rabu (23/12/2020) petang.
“Saya agak kecewa melihat pembangunan saat ini. Dari desain saja sudah kurang pas, dan ini tidak sesuai dengan apa yang diharapkan,” tegas Lutfi saat itu.
Parahnya lagi, lanjut Lutfi, pihak pelaksana lebih dulu menanam rumput di lapangan. Seharusnya, itu dilakukan terakhir, karena masih ada rencana untuk pembangunan Tribun Inggris, Tribun Utara dan Tribun Selatan.
“Lapangan ini kan tidak buru-buru untuk dipakai latihan karena masih dalam proyek, sehingga pemasangan rumput harus dilakukan terakhir. Saya jadi bingung, ini perencanaannya seperti apa,” sebut ketua Komisi membidangi pendidikan, kesehatan, pemuda dan keolahragaan ini.
Politisi Partai Gerindra menambahkan, anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan stadion kebanggaan masyarakat di Kota Seribu Sungai ini tidaklah sedikit. Sebab itu, jangan sampai hal tersebut malah menjadi mubazir membuang dana secara percuma.
“Mungkin ini satu-satunya kejadian di Indonesia, dimana bikin lapangan daluan, sebelum stadionnya,” sindir Lutfi.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kondisi renovasi Stadion 17 Mei hingga saat memang terlihat masih semerawut. Kubangan air, dan tumpukan material masih berhamburan di dalam dan luar stadion. Begitupun kondisi atap, masih terdapat tetesan air yang cukup banyak akibat bocor.
Sementara itu, Site Manajer PT Sinar Cerah Sempurna, Fuad Maulana,
menyebut, hingga saat ini progres pekerjaan sudah mencapai 98,22 persen. Pihaknya pun optimis dapat menyelesaikan pekerjaan hingga batas waktu yang ditentukan yakni 30 Desember 2020, setelah memperoleh perpanjang waktu selama 7 hari kerja.
Adapun masih banyaknya tumpukan material baru dan bekas baik di dalam dan luar bangunan, Fuad mengatakan itu hanya tinggal dibersihkan saja. “Yang penting kan bangunan jadi. Untuk lapangan kami hanya menanam dan perawatan saja,” pungkasnya.
Seperti di ketahui, pada pembangunan tahap dua tahun 2020 ini, PT Sinar Cerah Sempurna, selaku kontraktor pelaksana mengerjakan finishing bangunnan 1 unit tribun VVIP. Membangun 2 buah tribun VIP sebelah kiri dan kanan serta perbaikan lapangan bola
Adapun proyek renovasi berat Stadiun 17 Mei, dibiayai APBD Provinsi Kalsel Tahun Anggaran 2020 dengan kontrak senilai RP 36.462.731.000, dengan lama pekerjaan 240 hari kalender kerja.(Ipik)
