Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, Adeng Hudaya. (Fot-Her)

DP3A Beri Perhatian Penuh Program P2WKSS di Desa Bojongmangu

Bekasi, koranpelita.com – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi memberikan perhatian penuh dalam mengawal dan menyukseskan program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) yang tahun ini dilaksanakan di Desa Bojongmangu Kecamatan Bojongmangu.

Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, Adeng Hudaya mengatakan, program P2WKSS ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perempuan, sehingga bisa bermanfaat untuk keluarga dan masyarakat.

“Saya berharap, P2WKSS di Desa Bojongmangu ini bisa menjadi model yang bisa dicontoh dan dijadikan rujukan bagi desa-desa lain dalam membangun daerahnya,” ujarnya, Kamis (17/9/2020).

Pihaknya juga menyampaikan, program P2WKSS diharapkan terbangun dengan melibatkan lintas sektor, yakni pemerintah, dunia usaha, akademisi dan masyarakat.

Kepala Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Bidang Kualitas Keluarga, Sapto Noviantoro mengatakan, kegiatan P2WKSS di Desa Bojongmangu sudah berjalan sekitar 60 persen dan ditargetkan selesai pada November 2020 mendatang.

‘Kegiatan tahun ini ada indikator baru, untuk penerima programnya yaitu kelompok perempuan, kelompok remaja anak serta kelompok disabiltas,” kata Sapto.

Adapun kegiatan yang sudah dilaksanakan diantaranya dari DP3A berupa pelatihan peningkatan ekonomi perempuan, pelatihan pengolahan ikan dari Dinas Perikanan, bantuan untuk kelompok peternak domba dan itik dari Dinas Peternakan, keterampilan menjahit dari Dinas Perindustrian dan budidaya tanaman dari Dinas Pertanian.

“Untuk program propinsi, kita juga sudah gelar Sekoper Cinta (Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-Cita) yang diikuti 100 orang peserta,” ucapnya.

Pihaknya menambahkan, pada tahun-tahun sebelumnya, Kabupaten Bekasi selalu meraih juara tingkat Jawa Barat dalam program P2WKSS.

“Tahun 2017 yang diwakili Desa Cikedokan Cikarang Barat, Juara 1 kategori Kampung Ramah Anak. Kemudian di Sukakarya tahun 2018  juara 1 kategori kelembagaan. Tahun  2019 di Desa Sukadaya Sukawangi, kita Juara 3 karena kategorinya berubah, dan untuk program Sekoper Cinta, kita masuk 5 besar terbaik se-Jawa Barat,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Desa Bojongmangu, H. Ibut Jari mengucapkan terima kasih kepada dinas terkait yang telah memberikan dukungannya terhadap kegiatan P2WKSS di desanya serta pihak lain yang memberikan bantuannya dalam bentuk CSR. (Her)

About redaksi

Check Also

Sidang Paripurna Akhir Masa Jabatan MPR 2019-2024: Bamsoet, Apresiasi Kiprah Anggota Dalam Menjaga Stabilitas Poitik dan Perjuangkan Kepentingan Rakyat

JAKARTA,KORANPELITA- Ketua MPR RI ke-16 Bambang Soesatyo menuturkan masa bakti MPR RI periode 2019-2024 merupakan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca