www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Palangka Raya, Koranpelita.com.
Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantann Tengah, ikut berpartisipasi dalam rapat virtual dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Rapat sekaligus perkenalan dengan Kepala BNPT Dr Boy Rafli Amar MH. Kegiatan itu sekaligus membahas langkah FKPT dalam melaksanakan tugas dan fungsi selama pandemi covid-19.
Ketua FKPT Kalteng DR Khairil Anwar menjelaskan, ada pesan khusus yang disampaikan Kepala BNPT Boy Rafli Amar. Salah satunya menjaga eksistensi FKPT ditengah pandemi covid-19. Itu dengan menjaga komunikasi kepada pemerintah daerah. Tujiannya agar upaya pencegahan terorisme tetap bisa dilaksanakan.
“Rapat virtual sekaligus perkenalan pengurus FKPT yang ada di 32 provinsi. Kemudian ada pemaparan pokok kebijakan penanggulangan terorisme,” ungkap Khairil.
Dijelaskan Khairil, ada kebijakan khusus yang diambil BNPT dalam penanggulangan terorisme ditengah pandemi. Salah satunya bekerjasama dengan pemerintah dalam penanggulangan covid-19, sembari mencegah penyebaran paham radikalisme yang berpotensi menjadi terorisme.
Secara kelembagaan, jelasnya, FKPT Kalteng memberika dukungan atas langkah yang diambil BNPT. Pihaknya akan melaksanakan kebijakan yang diambil BNPT dalam penanggulangan terorisme ditengah pandemi covid-19. Tujuannya untuk mencegah teroris yang terjadi di daerah masing-masing.
Sementara itu Kepala BNPT Dr. Boy Rafli Amar M.H. dalam pertemuan virtual dengan 32 ketua FKPT menyampaikan arahan pokok-pokok kebijakan Penanggulangan Terorisme di tengah Pandemi Covid-19.
Kepala BNPT memberikan apresiasi kepada seluruh Ketua FKPT dan jajaran pengurusnya yang telah membantu masyarakat terdampak covid-19 di daerah masing-masing.
“Saya juga menghimbau kepada seluruh ketua FKPT di Indonesia untuk selalu mengikuti imbauan pemerintah serta membantu mensosialisasikan kegiatan pemerintah untuk memutuskan rantai covid-19,” katanya.
Ia juga mengatakan berdasarkan hasil pemantapan penindakan terorisme di kepolisian bahwa ancaman terorisme masih ada di sekitar masyarakat.
“Saya menginformasikan kepada semua ketua-ketua FKPT untuk selalu sampaikan narasi-narasi kedamaian, cinta tanah air, wawasan kebangsaan, harus diinformasikan ke ruang publik secara offline maupun online di dunia maya,” tambahnya.
Ia juga meminta kepada ketua-ketua FKPT untuk membangun kerja sama dengan semua sektor. “Bangun kerja sama dengan pemerintah daerah, ormas, perguruan tinggi, untuk sama sama memberantas terorisme,” pungkasnya. (rilis FKPT Kalteng).( Ruslan AG).
