Surabaya, Koranpelita.com
Saat rakyat Indonesia menghadapi pandemi Covid-19 terlihat semangat gotong royong dan kerja sama, tanpa ada yang menyuruh seluruh komponen masyarakat dengan kesadaran tinggi mengumpulkan dana untuk membantu tenaga medis, menolong sesama warga yang kesusahan, hingga memberikan disinfektan gratis.
Sebagai salah satu wujud kepedulian TNI/POLRI terhadap masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 maka Batalyon Perbekalan dan Peralatan 2 Marinir (Yonbekpal 2 Mar) bersinergi dengan Polrestabes Surabaya menggelar dapur umum siaga Covid-19 yang dipusatkan di dua tempat yakni di lapangan PPI Jl. Jepara dan di lapangan Kalibokor, Surabaya, Kamis (30/4/2020).
Dalam kegiatan tersebut, sekitar 60 prajurit Marinir maupun satuan TNI lainnya bersama Polri saling membantu dalam penyelenggaraan dapur umum ini, mulai penyiapan sarana prasarana, belanja bahan, proses memasak sampai dengan pendistribusiannya, dapur ini setiap harinya dapat mendistribusikan seribu lebih nasi bungkus untuk membantu warga yang terkena dampak Virus Corona atau Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Komandan Yonbekpal 2 Mar Letkol Marinir Ari Eko Daryanto, M.Tr.Hanla menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan TNI-Polri dengan mendirikan dapur umum dan mendistribusikan langsung kepada warga masyarakat di wilayah Surabaya merupakan wujud sinergitas TNI-Polri dalam rangka peduli dampak pandemi wabah Covid-19.
Dalam kegiatan tersebut, personel yang berada di dapur umum wajib mengikuti protokol kesehatan dan pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk ke lingkungan dapur, penggunaan masker dan sarung tangan serta menjaga jarak saat sedang memasak.
Lebih lanjut, Komandan Yonbekpal 2 Mar mengatakan bahwa dalam sehari dapur umum yang berada di dua tempat ini menyediakan makanan hangat siap saji berupa nasi bungkus dengan dua kali pendistribusian yaitu saat menjelang buka puasa dan saat menjelang sahur yang dibagikan kepada warga yang berdomisili di Kecamatan Krembangan, Kecamatan Kertajaya dan sekitarnya.
Pendistribusian nasi bungkus untuk warga dibantu pula oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) serta aparat terkait lainnya yang dilaksanakan secara door to door dengan tetap berpedoman terhadap protokol kesehatan.(ay)