Jakarta,Koranpelita.com
Perpustakaan Nasional (Pepusnas) memperpanjang penutupan semua layanan onsite selama dua bulan. Langkah ini sebagai mendukung himbauan pemerintah untuk Work From Home (WFH) sekaligus mengurangi penyebaran virus corona (Covid-19).
Semakin banyak yang sadar dan peduli, dipastikan penyebaran virus Covid-19 (Corona) bisa cepat ditanggulangi. Aneka jurus digencarkan pemerintah pusat dan daerah, mulai dari penyemprotan cairan disinfektan, menjaga jarak lawan bicara (social distancing), pola hidup bersih dan sehat (PHBS), hingga aturan mencuci tangan dengan sabun.
Menindaklanjuti ketentuan dari Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) tentang status keadaan darurat bencana wabah penyakit akibat virus Corona serta untuk mengurangi resiko penyebaran virus tersebut, maka seluruh layanan onsite di Perpustakaan Nasional akan ditutup mulai dari 16 Maret sampai 29 Mei. “Tapi, kami akan beritahu kembali jika terjadi perubahan karena satu dan lain hal,” kata Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando pada keterangan tertulisnya, Minggu (29/3/2020).
Selain itu, di Perpustakaan Nasional ragam cara juga dilakukan demi cegah virus ini, upaya penyemprotan cairan disinfektan sudah menyeluruh dilakukan selama dua hari berturut-turut (18-19 Maret), ke semua ruangan kerja dan fasilitas layanan yang berada di Jalan Salemba Raya 28A, dan di Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 11. (Vin)