Palangka Raya, Koranpelita.com.
Virus corona atau Covid 19 menjadi perhatian penyedia jasa angkutan berbasis aplikasi atau online. Salah satunya adalah Grab yang beroperasi di Bandara Tjilik Riwut memberlakukan standar pelayanan yang aman dari penyebaran virus Corona.
Koperasi Berkat Bersinar Bersama (KB3) yang menaungi Grab di Kalimantan Tengah melakukan pengecekan sekaligus melengkapi peralatan standar kesehatan bagi mitra pengemudi grab khusunya di Bandara Tjilik Riwut.
Ketua Koperasi B3, Dony Deril kepada wartawan di Bandara Tjilik Riwut mengatakan kalau kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk tanggung jawab pihak penyedia jasa transportasi terhadap keselamatan penumpang dan pengemudi.
“Kita tau bersama bahwa wabah virus Corona ini menjadi perhatian serius semua negara di dunia. Kita sebagai penyedia jasa juga harus mempertimbangkan keselamatan penumpang dan mitra atau pengemudi,” kata Dony.
Menurut Dony, driver Grab Bandara wajib menggunakan masker, sarung tangan sebagai pelindung diri. Selain itu di setiap kendaraan disiapkan hand sanitizer dan tissue antiseptik.
Selain itu, penumpang juga disiapkan masker jika belum menggunakan masker. “Setiap penumpang yang sudah sampai di tujuan, maka kita minta drivernya untuk menyemprotkan disinfektan,” jelasnya.
Rencananya standar pelayanan tersebut akan diberlakukan hingga situasi dinyatakan aman dari wabah virus Corona. “Setiap saat standar pelayanan ini kita terapkan hingga situasi dianggap aman,” katanya.
Lebih lanjut Dony mengatakan kalau standar keamanan dan kesehatan memang diperketat bagi mitra di Bandara. Pasalnya bandara merupakan wilayah yang menjadi pintu masuknya orang luar.
“Pintu masuk daerah salah satunya Bandara. Makanya kami menerapkan standar pelayanan yang maksimal untum jasa angkutan di Bandara, termasuk taksi konvensional kita terapkan hal yang sama,” tegasnya. ( Sut).