Banjarmasin, Koranpelita.com
Tak sebatas membicarakan keuangan maupun soal kenaikan tarif BPJS semata. Namun Komisi IV DPRD Kalsel, membidangi kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan ini juga akan sering melakukan inspeksi secara rutin ke rumah sakit-rumah sakit, guna memastikan agar mutu layanan kesehatan yang diberikan benar-benar berkualitas prima, terutama bagi pasien kelas III.
Sebab, kualitas layanan kesehatan rumah sakit hingga kini masih banyak dikeluhkan masyarakat bawah, dan ini menjadi fokus penting untuk ditindaklanjuti sehingga kedepan tak ada lagi keluhan yang merugikan pasien.
” Kita merencanakan inspeksi rutin, untuk melihat apakah rumah sakit- rumah sakit benar-benar memberikan pelayanan yang baik terutama bagi pasien menengah kebawah,” tegas Anggota Komisi IV DPRD Kalsel, Habib Ahmad, kepada wartawan, di Banjarmasin, Selasa (17/12/2019).
Menurut dia, inspeksi mendadak tersebut nantinya diagendakan sebulan atau dua bulan sekali, namun sebelumnya akan dibahas bersama anggota komisi.
Jadi tak hanya membahas soal keuangan dan kenaikan tarif BPJS saja, tapi masalah mutu layanan yang masih banyak dikeluhkan jadi atensi prioritas yang akan didorong oleh dewan untuk diperbaiki.
Terkait rencana tersebut, anggota komisi dari Fraksi PAN ini menyebukan, pihaknya akan lebih meningkatkan koordinasi bersama Badan Pengawas Rumah Sakit (BPRS) serta dinas kesehatan selaku pembina teknis rumah sakit.
Habib, Ahmad juga sepakat apa yang menjadi kewajiban BPJS terhadap rumah sakit juga harus dituntaskan demi menjaga kelangsungan oprerasional rumah sakit.
Hanya saja jika masalah klaim finansial itu sudah clear, maka rumah wajib menjalankan ketentuannya, yaitu memberikan layanan yang bermutu bagi masyarakat, sehingga masyarakat tidak merasa dirugikan, karena masyarakat sudah membayar iuran bulanan.
Sejauh ini pula, imbuh dia, RSUD Ansari Saleh sudah memberikan komitmennya untuk memberikan layanan yang bermutu bagi semua pasien. (Ipik)