Banjarmasin, Koranpelita.com
Rancangan Peraturan daerah (Raperda) tentang Kebun Raya Banua Kalimantan Selatan (Kalsel) kini tengah di godok.
Untuk memperkaya masukan, sejumlah anggota dewanpun, Jumat (13/12/2019) tadi melakukan studi komparasi ke Pulau Bali yang lebih dulu memiliki kebun serupa, yaitu Kebun Raya Eka Karya Bali.
Wakil Ketua Panitia khusus (Pansus) terkait, Zulva Asma Vikra dihubungi Minggu (15/12/2019) membenarkan dan diapun menyatakan bahwa DPRD Kalsel, mendukung penuh upaya peningkatan kebun raya banua yang ada di Banjarbaru.
Dukungan itu sebut dia, baik melalui sisi anggarannya maupun pengelolaannya guna mensupport kebutuhan dalam pengembangan serta kemajuan kebun raya banua.
Menurutnya, keinginan tersebut juga tak lepas agar kebun raya banua dapat menjadi sebuah ekowisata kebanggaan masyarakat Kalsel sekaligus menyiapkan warisan bagi generasi yang akan datang.
“Kita ingin kebun raya banua menjadi kebanggaan bagi kita dan generasi yang akan datang. Jadi Kita berkomitmen untuk mengembangkan agar lebih baik lagi,” kata Zulva.
Terkait hasil kunjungan kerja pihaknya, politisi Demokrat ini menyampaikan banyak hal-hal penting yang diperoleh dari kunjungan ke Pulau Dewata, diantaranya yaitu, bagaimana cara mengelola spesimen-spesimen tumbuhan dan juga meraih sumber-sumber pendapatan.
“Banyak hal-hal yang dapat diterapkan selain retribusi pengunjung, juga ada retribusi untuk pra wedding, family gathering, jasa identifikasi tumbuhan dan lain-lain,” pungkasnya.
Seperti di Ketahui, Pemprov Kalsel kini tengah membangun Kebun Raya Banua di kawasan perkantoran terpadu Banjarbaru milik pemerintah provinsi setempat (Ipik)