www.koranpelita.com Jernih, Mencintai Indonesia
Related Articles
Makassar, Koranpelita.com
Satuan Latihan (Satlat) Jalayudha Taruna dan Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat IV Angkatan ke-65, yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Pelayaran Jalayudha 2019 dengan KRI Abdul Halim Perdana Kusuma (AHP)-355, siang ini tiba dan berlabuh di Pelabuhan Hatta Utara Makassar. Selasa (19/11).
Kedatangan Satlat Jalayudha di Pelabuhan Hatta Utara Makassar tersebut, disambut dengan hangat oleh Ws. Wadan Lantamal VI Kolonel Laut (P) Suratun, S.H. serta diiringi tarian Padupa, dan pengalungan bunga kepada Komandan KRI AHP-355, yang juga selaku Komandan Satgas Jalayudha Kolonel Laut (P) Sumarji Bimoaji beserta Perwakilan Taruna.
Turut on board di KRI AHP, 57 orang Taruna/Taruni AAL Tingkat VI Angkatan ke-65, yang telah siap melaksanakan berbagai kegiatan positif dan msnarik di kota Makassar dan sekitarnya, selama berlabuh di Makassar ini.
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan, diantaranya melaksanakan courtesy call ke berbagai instasi pemerintah dan militer, promosi dan sosialisasi ke sekolah-sekolah SMA dan masyarakat setempat, guna mengajak masyarakat Makassar untuk ikut bergabung menjadi prajurit TNI Angkatan Laut, serta berbagai kegiatan untuk menghibur masyarakat, dengan penampilan kirab dan display drum band Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL yang World Class Naval Academy. Selain itu, latihan dan praktek segala ilmu pengetahuan yang pernah diterima Taruna selama pendidikan di Akademi Angkatan Laut, guna silaturahmi dan membina hubungan baik dengan masyarakat Makassar.
Secara umum, Lattek Jalayudha yang diikuti Taruna Taruni AAL Tingkat IV dari Korps Pelaut, Teknik, Elektronika, Suplai dan Korps Marinir. Untuk 57 Taruna Taruni AAL Korps Pelaut, Teknik, Elektronika dan Suplai, melaksanakan latihan praktek menggunakan KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355 dengan rute pelayaran, dari Surabaya – Bitung – Sorong – Makassar – Tanjung Jangkar – kembali lagi ke Surabaya. Sedangkan untuk 20 Taruna AAL Korps Marinir menggunakan KRI Teluk Banten-516 dengan rute Surabaya – Tanjung Jangkar – Surabaya. Selain itu, diikuti 16 anggota tetap AAL sebagai pengasuh, dibawah kepemimpinan Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) Mayor Laut (P) Raynold Steven Langitan.(ay)
