Melawi, Koranpelita.com
Serah terima Kapolres Melawi dari AKBP Ahmad Fadlin, S.I.K.,M.Si Kepada AKBP Tris Supriadi, S.H., S.I.K., M.H. belum lama ini telah dilaksanakan. AKBP Tris Supriadi, S.H., S.I.K., M.H resmi menjabat Kapolres Melawi.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti aksi penipuan mengelabui calon korbannya dengan memanfaatkan telepon masih marak terjadi, sering terjadi kasus penipuan mengatasnamakan pejabat yang baru menjabat.
Bahkan para pelaku ini menyasar para pejabat, tokoh masyarakat dan para pebisnis dalam melancarkan aksinya, para korban biasanya dihubungi dengan nomor baru dan tidak dikenal.
Kasubag Humas Polres Melawi IPTU Herno Mintoro melalui Paur Humas Polres Melawi Bripka Arbain mengingatkan kepada masyarakat untuk mewaspadai modus Penipuan yang mengatasnakan Kapolres yang Baru.
“Saya menghimbau agar seluruh masyarakat tanpa terkecuali untuk tidak mudah percaya dengan telepon, SMS ataupun Whatsapp dari nomor orang yang tidak dikenal, apalagi itu meminta sejumlah uang mengatasnamakan para pejabat, masyarakat diharapkan dapat mencari kebenaran terlebih dahulu sebelum menuruti permintaan pelaku. modus seperti ini sudah sering terjadi para pelaku juga memiliki banyak cara selain mengaku sebagai anggota polisi”.
“Ia mengungkapkan, berkaca dari yang sudah-sudah, setiap kali ada pergantian pucuk pimpinan Polres Melawi selalu saja ada orang-orang tidak bertanggungjawab yang memanfaatkan momen tersebut untuk melakukan penipuan. Modus para penipu ini beragam, namun ujung-ujungnya tetap untuk mendapatkan uang atau keuntungan lain dalam bentuk apapun, pelaku biasanya mengaku anggota Polres Melawi. (Januar)
“Kami menghimbau agar masyarakat jangan percaya dengan segala bentuk penipuan dengan modus meminta untuk mengirimkan sejumlah uang yang mengatasnamakan Kapolres atau pejabat Polres Melawi”, ujarnya.