Kefamenanu, Koranpelita
Inovasi terbaru dari TNI AU dalam mencari bibit-bibit unggul generasi penerus dengan menjemput bola ke daerah perbatasan dan pulau terdepan NKRI sesuai instruksi Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna berlanjut di ibukota Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Kefamenanu, Selasa (15/10).
Kepala Dinas Administrasi Personel Angkatan Udara (Kadisminpersau) Marsma TNI Gustaf Brugman beserta tim yang terdiri dari tim administrasi, psikologi, kesehatan, dan penerangan, melaksanakan seleksi bagi putra-putri terbaik dari Kabupaten TTU dan sekitarnya di Balai Biinmafo, Kefamenanu.
Dari 237 orang yang berminat, setelah diseleksi awal tinggi badan, terdapat 138 orang yang menjalani tes psikologi pertama pagi ini. Setelah mereka selesai tes kognitif selama 1 jam telah ditentukan 61 orang yang akan melanjutkan ke materi tes selanjutnya.
“Dalam 3 hari ini, kami akan mengadakan seleksi dengan sistem gugur yang diawali dengan tes psikologi, tes kesehatan, dan tes kesegaran jasmani, kemudian diakhiri dengan sidang panitia penentu akhir (Pantukhir),” terang Kadisminpersau.
Pelaksanaan rekrutmen Pandasus di Kefamenanu ini didukung penuh oleh Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes dan Komandan Kodim 1618 Letkol Arm Roni Junaidi yang menyambut baik upaya TNI AU dalam mencari calon prajurit potensial di daerahnya.
“Kami sangat senang dengan kedatangan Kadisminpersau beserta tim ke Kefamenanu untuk merekrut putra-putri kami menjadi prajurit TNI AU. Bagi masyarakat TTU khususnya dan NTT pada umumnya sangat berbangga hati jika ada anggota keluarganya yang menjadi anggota TNI, baik matra darat, laut, maupun udara,” ujar Bupati TTU.
Senada dengan Bupati Raymundus, Dandim 1618 Letkol Arm Roni Junaidi mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mendukung upaya Mabesau dalam merekrut pemuda-pemudi asli NTT untuk menjadi prajurit TNI AU.
“Animonya bagus, bahkan jumlahnya melebihi perkiraan kami sebelumnya. Kami libatkan para Danramil dan Babinsa untuk mengumumkan kepada masyarakat dan melalui aplikasi pesan di pinsel,” ujar perwira lulusan Akmil tahun 2001 ini.
Secara umum, seleksi hari ini berjalan dengan lancar dan diikuti secara antusias oleh calon yang berasal dari berbagai daerah di NTT. Kadisminpersau berharap hasil yang dicapai mampu memunculkan “berlian” yang tersembunyi di Kefamenanu. (ay)