Bandung, Koranpelita
Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna., SE., M.M., didampingi Ketua Umum PIA Ardhya Garini, Komandan, memberikan pengarahan kepada para prajurit/istri, PNS TNI Angkatan Udara se wilayah Bandung.
Pengarahan Kasau kepada prajurit ini terkait dengan adanya oknum istri prajurit, yang melakukan tindak pelanggaran terhadap UU ITE, yaitu menghina orang melalui media sosial yang bukan menjadi wewenang.
Pengarahan berlangsung di Sathar 14 Depohar 10, yang diikutu sekitar 2.509 para prajurit beserta istri dan PNS TNI Angkatan Udara, Pangkalan Udara Husein Sastranegara, Bandung, Selasa (15/10).
Terkait dengan penggunaan media sosial seperti FaceBook, Twiters, Instagram dan WhatsApp, kita harus lebih bijak sekaligus memikirkan dampak yang akan ditimbukan baik bagi keluarga terlebih kalau istri prajurit yaitu karir suami. Papar Kasau.
Kasau mengharapkan perbanyak memberikan dukungan kepada suami, dengan menjalin komunikasi yang intens sehingga gadget (Henpone) yang digunakan lebih kepada menjaga serta terjalinnya komunikasi yang baik dengan para suami, bukan digunakan untuk membuka berita-berita yang yang tidak jelas kebenarannya.
“Tugas suami sebagai prajurit TNI Angkatan Udara sangatlah berat karena diantaranya menyiapkan dan merawat alutsista (pesawat), guna mendukung keberhasilan tugas TNI Angkatan Udara, berikan dukungan kepada suami dengan baik agar dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan sukses,” tegas Kasau.
Lebih lanjut Kasau menyampaikan, bahwa didalam media sosial berbagai perkembangan informasi yang bisa kita dapatkan begitu cepat, kejadian dibelahan nusantara dalam waktu sekejab bisa kita dapatkan, akan tetapi kesemuanya berita dan informasi itu benar, dalam hal ini kita harus pandai menahan diri serta memilih dan memilah informasi apa yang kita dapat untuk disampaikan kepada orang lain.
Ada tugas yang lebih mulia dan bermanfaat bagi para istri sebagai ibu rumah tangga dalam mengganti kedudukan suami saat suami tidak ada dirumah yaitu mendidik, mengajarkan etika, sopan santun serta tugas lain yang bisa mengarahkan anak menjadi anak yang taat dan baik dikemudian hari, bukan menghabiskan waktu dengan bermain internet lewat gadget dengan menggunakan media sosial. Tegas Kasau.
“Tugas dan fungsi Istri sebagai seorang iatri parajurit adalah menjaga keharmonisan dalam rumah tangga, memperhatikan pendidikan anak, mendukung karir suami. Saya merasa bangga dan mengucaokan terima kasih yang setinggi-tinggi kepada seluruh keluarga besar TNI Angkatan Udara Bakorda wilayah Bandung sampai dengan saat ini tidak terjadi ha-hal yang merugikan diri pribadi maupun satuan TNI AU, tugas yang diemban semuanya dapat dilaksanakan dengan baik sesuai harapan,” kata Kasau.
Kasau juga menegaskan tidak toleransi bagi keluarga besar TNI Angkatan Udara, baik istri, terlebih prajurit dan PNS selain kata loyalitas, loyalitas tegak lurus kepada pemerintah yang sah merupakan harga mati tidak ada kata tawar menawar.
“Terkait dengan kesejahteraan prajurit pemerintah terus berupaya keras menjadikan kehidupan prajurit sejahtera, seperti apa yang telah disampaikan presiden dalam pidatonya pada saat HUT ke-74 TNI, pada tahun mendatang kinerja prajurit akan ditingkatkan,” tambah Kasau.
Hadir Pada kesempatan tersebut Para Pejabat Mabesau, Dankoharmatau, Danseskou, Dankorpaskhas, Kadislibangau, Para Komandan Satuan Bakorda Bandung, Para Pejabat Bakorda Bandung dan Prajurit besrta Istri dan PNS TNI Angkatan Udara.(ay)