Surabaya, Koranpelita
Dalam rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT ke-74 TNI tahun 2019, satuan TNI di jajajaran Garnisun Tetap IlI Surabaya menggelar Pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI di Lapangan Aru, Mako Akademi Angkatan Laut, Bumimoro, Surabaya, Minggu (6/10).
Pameran yang dibuka umum ini dihadiri oleh, Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E. M.M., Wagub AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E. serta perwira tinggi TNI wilayah Gartap III/ Surabaya dan Polri. Selain itu, dihadiri para pejabat dan anggota TNI serta ibu-ibu Kartika Chandra Kirana, Jalasenastri dan Ardhya Garini dan masyarakat yang turut memeriahkan pameran Alutsista ini.
Pameran Alutsisista TNI tahun 2019 resmi dibuka dengan ditandai penekanan tombol sirine secara bersama-sama oleh Komandan Garnisun Tetap III/Surabaya yang juga sebagai Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Mayor Jenderal TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Luki Hermawan, M.Si., Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Kepala Staf Koarmada II Laksma TNI Iwan Isnurwanto dan Komandan Lanud Moeljono Surabaya Kolonel Pnb Budi Ramelan seiring dengan lepasnya balon udara yang membawa banner tentang Alutsista TNI tahun 2019 terbang mengangkasa.
Komandan Garnisun Tetap III/Surabaya Mayjen TNI Mayor Jenderal TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi dalam sambutan mengatakan, gelar pameran Alutsista TNI, selain untuk dipertontonkan kepada masyarakat, juga untuk memberikan edukasi dan menumbuhkan rasa kecintaan masyarakat kepada TNI, sekaligus merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban kepada rakyat atas penggunaan anggaran TNI dalam pengadaan Alutsista.
“Untuk diingat bahwa proses kelahiran dan perjuangan TNI tidak terlepas dari dukungan dan bantuan serta kerjasama seluruh rakyat dalam mendirikan, membangun dan membesarkan negara kita tercinta”, kata Dangartap III/Surabaya Mayjen TNI Mayor Jenderal TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi.
Pameran Alautsista TNI yang terbuka untuk masyarakat umum ini, menampilkan berbagai kendaraan tempur dan persenjataan milik TNI AD, TNI AL dan TNI AU di wilayah Gartap IIl/Surabaya.
Selain itu, ditampilkan berbagai peralatan tempur TNI AD berupa 2 unit MLRS Astros, 2 Tank Leopard, Panser Anoa, MMS dan LMS, Panser Panhard dan aneka senjata laras panjang dan pendek. Sedangkan TNI Angkatan Laut, menampilkan Tank BMF-3F, Tank LVT 7, Tank Aligator, Radar Hughes, Truck Ahmad, Cheeta, Kendaraan Jihandak dan Meriam HOW 105 mm serta aneka senjata.
Sementara itu, dari TNI AU menampilkan aneka miniatur pesawat tempur dan aneka persenjataan yang digunakan oleh Pasukan Khas TNI AU.
Pameran juga diramaikan oleh ratusan stan pameran dari 11 Industri Pertahanan Nasional, diantaranya PT. PAL Indonesia, PT. Palindo Marine, PT. LAN Industri Bandung, PT. Karimun Anugerah, PT. Infoglobal Teknologi, PT. Hariff Daya Tunggal, PT. Betmec Shipyard, PT. Andika GAC Jakarta, PT. Lundin Industri, PT. Surabaya Marine serta beberapa stand, yaitu stand ITS Surabaya, stand sembako murah, cinderamata, aneka kuliner Surabaya, panggung hiburan dan stand doorprize menarik.
Sementara itu, stand pameran dari Akademi Angkatan Laut ramai dikunjungi dan banyak pengunjung foto bersama Taruna AAL dan masyarakat yang hadir di stan AAL dapat menerima edukasi dan tumbuh rasa kecintaan kepada TNI, karena mendapat penjelasan langsung oleh prajurit, Kowal dan Taruna AAL.
Akademi Angkatan Laut (AAL) sebagai tuan rumah dalam pameran Alutsista TNI tahun ini, turut berpartisipasi memeriahkan dengan mendirikan stand AAL, yang terlihat mencolok dengan adanya Mobkap KRI Dewaruci ukuran 2,5 x 15 meter disamping miniatur Patung Jalesveva Jayamahe serta Gapura Pintu Gerbang AAL yang menjulang tinggi, menarik perhatian para pengunjung untuk masuk dalam stand pameran.
Ketika berkunjung ke stan AAL, para pengunjung disambut oleh prajurit, Kowal dan Taruna AAL yang tengah berjaga dan juga memberi penjelasan. Pengunjung juga dapat melihat dari dekat berbagai seragam Taruna AAL, video profil Taruna AAL, miniatur Rudal Exocet, KRI, senjata laras panjang dan laras pendek, perahu karet dan peralatan selam yang dipakai latihan Taruna AAL dari Departemen Marinir AAL. Selain itu, dipamerkan buku-buku tentang sejarah TNI AL, buku perkembangan Alutsista TNI AL, buku KRI Dewaruci dan buku tentang penugasan prajurit TNI AL serta brosur penerimaan Taruna AAL dan brosur tentang museum TNI AL. Pengunjung juga dapat dan bertanya mengenai AAL dan tentang kehidupan Taruna AAL, sekaligus membaca buku-buku, majalah dan brosur AAL yang telah disediakan.
Pameran alutsista TNI yang berlangsung dari pukul 8.00 sampai dengan 16.00 ini, nampak ramai dikunjungi para pengunjung yang berasal dari kota Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan sekitarnya serta berlangsung sukses. Nampak ketika beberapa pengunjung dikonfirmasi Bagpen AAL, sebagian besar pengunjung berharap agar pameran Alusista supaya sering digelar secara umum, karena selain sebagai informasi menarik tentang perkembangan persenjataan di jajaran TNI, juga sebagai edukasi bagi masyarakat dalam menumbuhkembangkan kecintaan terhadap TNI sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.(ay)