Lomba mancing warga Pedukuhan Jombokan, sukses memberi kemeriahan, sepanjang hari Ahad ini. Sejak pagi hingga petang, acara menarik itu, menyedot perhatian hampir semua warga. Tua-muda, laki-laki perempuan, ikut nonton lomba mancing.
Acara yang digelar di blumbangan wetan rumah Mbah Warso Sidalitu, bagian dari rangkaian mertidusun. Meski sedang musim kemarau, namun anak-anak muda Jombokan yang tergabung dalam karangtaruna dan Jombokan Community (JC), membuat tempat mancing secara dadakan.
Kemeriahan sudah terlihat, bahkan satu hari sebelum lomba. Anggota Jombokan Community mempersiapkan seluruh tempat acara hingga segala ubo-rampenya dengan baik. Sponsor juga dikumpulkan sehingga acara ini bisa terlaksana. Hadiahnya, seekor ayam bagi mereka yang mampu mendapatkan maskot.
Dan, lima orang akhirnya, memenangkan perlombaan ini. Mereka mendapatkan maskot sehingga berhak menerima ayam dere. Salah satu yang beruntung mendapatkan maskot adalah putrinya Pak Susilo.
Selain dik Rani, putrine Pak Sus, yang mendapatkan maskot Mas Suyat, Mas Apri, Kang Sukijan Bejrek, karo Akil putrane Bu Parsih. Keseruan tercipta karena tidak mudah mendapatkan ikan maskot yang dicemplungke kalen satu demi satu.
“Ya mancing itu kan soal bejo-bejonan. Tidak bisa diukur pinter lan orane. Nek lagi bejo yo iso entuk maskot,” kata Pak Sus dengan tersenyum saat melihat putrinya menerima hadiah bersama empat pemenang lainnya.(dul)