Diera Digital Birokrasi Pemerintahan Masih Kaku

Pandeglang, Koranpelita.com

Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengatakan saat ini masih banyak pemerintahan yang memiliki birokrasi dengan prosedural yang rumit dan kaku.

Sementara, era digital menjadikan arus informasi semakin mudah dan efisien.

“Melek teknologi itu penting. Supaya kita selaras dengan perkembangan zaman. Mungkin ke depannya banyak tugas-tugas pemerintahan digantikan dengan robot,” kata Gubernur WH saat Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Banten, Kabupaten Pandeglang (Selasa, 30/07/2109).

Menurutnya perkembangan teknologi menuntut birokrasi untuk bertransformasi mengikuti era revolusi industri 4.0. Dengan dukungan kemajuan pesat teknologi, akan membawa kita pada kondisi transisi teknologi yang secara fundamental.

“Akan mengubah cara hidup, cara bekerja, dan relasi organisasi dalam berhubungan satu sama lain,” tegasnya.

Ia mengajak para peserta diklaim dua untuk mampu menempatkan diri dengan baik.

“Masih banyak birokrat yang tidak bisa membedakan urusan birokrasi dan urusan politis,” jelasnya.

Diungkapkan latar belakang dirinya dari kepala desa hingga walikota, menjadikan Gubernur WH sangat mengerti keluh kesah para peserta dalam mengikuti perintah pimpinan.

“Saya lama berada di dunia birokrasi, dan sekarang saya sedang menjabat jabatan politis. Saya mengerti apa yang saudara-saudara rasakan. Terkadang perintah atau arahan pimpinan memiliki unsur politis. Di situ kita harus pandai menempatkan diri,” ujar Gubernur WH.

Ditambahkan, bahwa menjalani kehidupan yang sederhana merupakan kunci untuk terhindar dari KKN. Budaya konsumtif serta budaya untuk menampilkan sesuatu yang berlebihan merupakan awal terjerumusnya para ASN dalam siklus KKN.

“Jangan berlebihan dalam segala hal. Sesuai dengan kapasitas saja. Tugas ASN ialah menjalankan pemerintahan dengan baik serta berlaku jujur,” pesan Gubernur WH.

Dalam sesi tanya jawab, Liny A. M. Tambajong peserta asal Kota Manado, Sulawesi Utara ungkapkan ketakjubannya terhadap Provinsi Banten.

“Masyarakat Banten ramah-ramah juga sambutan hangat pemerintah Provinsi Banten sebagai tuan rumah Pelatihan Kepemimpinan Nasional tingkat II. Juga akses transportasi di Banten yang mudah,” katanya.

Liny juga memberi apresiasi terhadap keberadaan SIMRAL yang dimiliki Provinsi Banten. Menurutnya SIMRAL merupakan representasi dari perkembangan pemerintah daerah dalam era revolusi industri 4.0 saat ini. (Roy)

About redaksi

Check Also

National Karate Championship Tahun 2024 Piala Pangdam IV/Diponegoro Resmi Digelar

Semarang,KORANPELITA.Com – Kasdam Brigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., M.Han., secara resmi membuka turnamen …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap selesaikan captcha sekali lagi.

Eksplorasi konten lain dari www.koranpelita.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca