Sampit,Koranpelita.com.
Tim Pengendali Inflasi Daerah ( TPID) Provinsi Kalteng mencatat inflasi di daerah ini sebesar 0,14 persen,yang merupakan gabungan dari inflasi di Kota Sampit sebesar 0,16 persen dan Palangka Raya sebesar 0,12 persen.
Seperti dilansir Harian Radar Sampit Rabu (3/7), Juni 2019 inflasi di Kalteng, tercatat terindah di Kalimantan.
Nurul Edy Asisten II Setda Kalteng mengatakan, inflasi yang terjadi di bulan Juni kemaren paling rendah jika dibandingkan dengan provinsi lain di Kalimantan.
“Angka inflasi nasional sebesar 0,55 persen sementara Kalteng inflasinya hanya 0,14 persen,” tegas Nurul Edy yang berasal dari Kotim ini.
Disebutkannya, inflasi di Kalteng yang lebih rendah dibandingkan bulan yang sama tahun lalu ,pada dasarnya dipengaruhi oleh komoditas beras yang menjadi penyumbang paling besar jika dibandingkan yang lainnya.Bahkan untuk Kota Palangka Raya pengaruh komoditas beras nampak sangat besar terlihat terhadap inflasi.
Stabilnya angka inflasi pada bulan Juni sekaligus menandakan keberhasilan pemerintah mengendalikan harga sejumlah kebutuhan pokok saat lebaran lalu.Dimana hal ini sangat menguntungkan pemerintah, karena keberhasilan itu akan berdampak pada bulan ini,tambahnya. ( Ruslan AG).